<![CDATA[Penelitian ini menyelami implementasi pendidikan holistik yang diperkaya dengan nilai-nilai luhur dari Adz-Dzariyat ayat 56 di SMKN 4 Gowa, serta mengkaji dampaknya terhadap perkembangan siswa secara komprehensif. Ayat ini dipilih karena mengandung nilai-nilai universal seperti keimanan, ketakwaan, tujuan penciptaan manusia, dan pertanggungjawaban di akhirat, yang relevan dengan pembentukan karakter siswa SMK. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan memadukan fenomenologi dan studi kasus. Fenomenologi memungkinkan pemahaman mendalam tentang pengalaman subjektif guru dan siswa dalam memaknai dan menerapkan nilai-nilai tersebut, sementara studi kasus memberikan konteks yang kaya dan detail tentang implementasi pendidikan holistik di SMKN 4 Gowa. Pengumpulan data dilakukan melalui tiga metode utama: wawancara mendalam, observasi partisipan, dan studi dokumentasi, untuk melihat bagaimana nilai-nilai tersebut diintegrasikan ke dalam sistem pendidikan di SMKN 4 Gowa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki peran sentral dalam implementasi pendidikan holistik berbasis nilai-nilai Adz-Dzariyat ayat 56. Mereka tidak hanya mentransfer pengetahuan, tetapi juga menjadi fasilitator, motivator, dan teladan bagi siswa dalam menginternalisasi dan mengamalkan nilai-nilai tersebut. Mereka juga mengintegrasikan nilai-nilai Adz-Dzariyat ayat 56 ke dalam berbagai mata pelajaran dan kegiatan sekolah, seperti kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan keagamaan, dan kegiatan sosial. Internalisasi nilai-nilai Adz-Dzariyat ayat 56 memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perkembangan siswa, baik dalam aspek kognitif, afektif, maupun psikomotorik. Penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa pendidikan holistik yang diintegrasikan dengan nilai-nilai agama, khususnya nilai-nilai Adz-Dzariyat ayat 56, efektif dalam membentuk karakter dan mengembangkan potensi siswa SMK secara utuh.]]>
Copyrights © 2024
