Anak-anak jalanan adalah bagian dari sekelompok orang yang terpaksa bekerja, yang hanya memperburuk keadaan mereka, terikat kehidupan di jalanan dengan kesempatan sedikit atau tanpa sedikit untuk belajar namun, sebagian besar dari mereka masih mencoba untuk belajar. Tujuan penelitian ini adalah merumuskan dukungan yang dibutuhkan anak jalanan agar mereka mampu lebih semangat belajar dan membayangkan masa depan yang lebih baik.penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan fokus pada wawancara terstruktur untuk menggali informasi. Partisipan penelitian ini adalah 3 orang anak jalanan yang berumur 7 hingga 13 tahun. penelitian ini menemukan bahwa dukungan keluarga dan teman sebaya merupakan faktor penting yang mempengaruhi motivasi mereka untuk terus belajar. Hasil penelitian ini menekankan perlunya intervensi sosial dan kebijakan pemerintah untuk memberikan akses Pendidikan yang lebih baik sehingga perlunya dukungan dari masyarakat agar anak anak dapat menggapai cita cita mereka dan merubah kualitas hidup mereka kedepannya. Anak-anak jalanan seringkali menghadapi berbagai tantangan dalam mengakses pendidikan, mulai dari tekanan ekonomi, kurangnya dukungan sosial, hingga keterbatasan sarana dan prasarana belajar. Kondisi ini membuat mereka harus memilih antara memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari atau melanjutkan pendidikan formal. Dalam banyak kasus, mereka juga mengalami diskriminasi dan stigma dari masyarakat, yang semakin memperburuk motivasi mereka untuk belajar.
Copyrights © 2024