Lingkungan sekolah menjadi salah satu tempat mencuatnya kasus bullying. Remaja yang merupakan korban bullying memiliki kecenderungan mengalami penurunan harga diri. Kondisi ini apabila diabaikan dan terjadi terus menerus akan berdampak ke paling serius.Oleh karena itu dibutuhkan teknik afirmasi positif untuk meningkatkan harga diri rendah pada korban bullying. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh afirmasi positif terhadap harga diri rendah pada korban bullying. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain quasy experiment dengan pendekatan one group pretest dan post test. Peneliti menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling Instrumen yang digunakan adalah kuesioner harga diri (Rosenberg Self-Esteem) dengan 10 item pernyataan dengan nilai validitasnya sebesar 0,361 dan nilai reabilitasnya sebesar 0,877. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariate Uji yang dgunakan adalah Uji wilxocon. Hasil Uji bivariate menunjukan Z hitung -2,748 dan nilai p-value 0,006<0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh afirmasi positif untuk meningkatkan harga diri rendah pada korban bullying di SMKN 10 Semarang.
Copyrights © 2025