Stunting merupakan masalah kesehatan mendesak di Desa Tanjung Manis, Indonesia, yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dan praktik hidup yang kurang sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi stunting melalui penyuluhan kesehatan keluarga yang mencakup pola hidup sehat secara holistik. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR), yang melibatkan masyarakat dalam identifikasi masalah, perencanaan, dan implementasi solusi. Penyuluhan mencakup edukasi gizi, pelatihan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), dan pemberdayaan ekonomi keluarga. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan praktik pencegahan stunting, dengan prevalensi stunting menurun dari 32,5% menjadi 24,8%. Kesimpulannya, pendekatan holistik dan partisipatif terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran dan mengubah perilaku masyarakat, meskipun diperlukan intervensi jangka panjang untuk mencapai target nasional penurunan stunting. Penelitian ini memberikan kontribusi pada strategi pencegahan stunting dengan melibatkan komunitas secara aktif dan memperkuat kapasitas lokal
Copyrights © 2024