Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

TRANSFORMASI PEMBELAJARAN SOSIOLOGI: PERAN KETERAMPILAN 4C DI ABAD KE-21: Indonesia Mahendra, Yoga; Mulyawan, Galuh; Putri, Vina Karina
P2M STKIP Siliwangi Vol 10 No 2 (2023): Volume 10 Nomor 2: November 2023
Publisher : IKIP Siliwangi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/p2m.v10i2.4188

Abstract

The development of education and the transformation of 21st-century learning have influenced the shift in the educational paradigm in preparing learners who are adaptable to the challenges of the times. Unlike other scientific fields, especially sociology, which aims to explore various events or phenomena that emerge in society. Therefore, this article aims to critically examine the transformation of sociology learning through the role of the 4C skills in the 21st century. This research employs a qualitative method with a descriptive analysis approach and gathers information through literature review. The research findings indicate that the role of the 4C skills in the 21st century can be considered an alternative in sociology learning, which can be internalized by changing the conventional "teacher-centric" teaching model to a "student-centric" one. The teaching models referred to include project-based learning, problem-based learning, inquiry learning, and discovery learning, by applying Critical Thinking, Communication, Collaboration, and Creative skills.
Edukasi Pencegahan Judi Online, Napza, dan Tantangan Kesehatan Mental bagi Gen-Z Hidayat, Muhammad; Mahendra, Yoga; Hidjriana, Rachmat Putra; Mukhairoh, Mukhairoh; Fatchurrohman, Agus; Husen, M. Sultan; Damayanti, Ismi; Saputri, Desti; Imroatusollihah, Imroatusollihah; Maulidi, Wananda Purna; Andriansyah, Tubagus
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 7 (2024): September
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i7.1264

Abstract

Perkembangan teknologi digital hingga hari ini telah membawa berbagai perubahan signifikan dalam kehidupan manusia, termasuk bagi Gen-Z atau generasi digital di Indonesia. Generasi digital, yang umumnya terdiri dari anak-anak dan remaja, sangat terpapar dengan kemajuan ini. Dengan kemudahan akses internet dan perangkat digital, mereka menghadapi berbagai peluang sekaligus tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Beberapa isu terkini terkait hal ini antara lain maraknya praktik judi online, Napza, hingga dampaknya bagi kesehatan mental mereka. Sebagai upaya memberikan pemahaman kepada Gen-Z terkait tiga isu di atas, meningkatkan pemahaman mereka merupakan sesuatu yang penting untuk dilakukan. Untuk itu kegiatan edukasi ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan kepada generasi digital/Gen- Z mengenai bahaya judi online, pnyalahgunaan Napza, dan tantangan kesehatan mental. Metode yang digunakan adalah edukasi/partisipatif/seminar dengan pendekatan kualitatif, yang melibatkan siswa-siswi dan pendidik di SMA 1 Warunggunung, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak – Banten. Dari hasil diskusi diketahui masih minimnya pengetahuan dan pemahaman Gen-Z akan bahaya judi online, Napza, dan dampaknya terhadap kesehatan mental. Oleh sebab itu, dengan kegiatan edukasi ini, maka diperoleh peningkatan pemahaman mereka terkait dengan ketiga isu tersebut. 
Upaya pencegahan kekerasan seksual bagi remaja dilingkungan Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Bait Et-Tauhdi Kota Serang Ayu Kurniawati, Devi; Mulyawan, Galuh; Mahendra, Yoga
Abdimas Siliwangi Vol. 7 No. 3 (2024): Oktober 2024
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v7i3.24984

Abstract

Kekerasan seksual di kalangan remaja merupakan masalah serius dengan dampak jangka panjang pada kesehatan fisik dan mental korban. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis upaya pencegahan kekerasan seksual di lingkungan SMPIT Bait Et-Tauhdi Kota Serang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, Focus Group Discussion (FGD), dan observasi partisipatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan seksual komprehensif diakui sebagai elemen penting dalam pencegahan kekerasan seksual. Meskipun siswa memahami konsep batasan pribadi dan persetujuan, masih terdapat ketakutan untuk melaporkan kejadian kekerasan seksual. Guru dan staf sekolah memerlukan pelatihan yang lebih intensif mengenai cara mendeteksi dan menangani kasus kekerasan seksual. Sosialisasi kebijakan pencegahan kekerasan seksual juga perlu ditingkatkan untuk memastikan pemahaman dan implementasi yang efektif di kalangan komunitas sekolah. Kesimpulannya, untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan mendukung, diperlukan pendidikan seksual yang komprehensif, pelatihan berkelanjutan bagi guru dan staf, serta mekanisme pelaporan yang jelas dan efektif. Implementasi strategi pencegahan ini diharapkan dapat mengurangi insiden kekerasan seksual di lingkungan sekolah.
Penyuluhan kesehatan keluarga melalui pola hidup sehat dalam mengatasi stunting pada anak usia dini Mahendra, Yoga; Andi Hasryningsih Asfar; Ika Pratiwi
Abdimas Siliwangi Vol. 7 No. 3 (2024): Oktober 2024
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v7i3.25115

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan mendesak di Desa Tanjung Manis, Indonesia, yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dan praktik hidup yang kurang sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi stunting melalui penyuluhan kesehatan keluarga yang mencakup pola hidup sehat secara holistik. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR), yang melibatkan masyarakat dalam identifikasi masalah, perencanaan, dan implementasi solusi. Penyuluhan mencakup edukasi gizi, pelatihan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), dan pemberdayaan ekonomi keluarga. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan praktik pencegahan stunting, dengan prevalensi stunting menurun dari 32,5% menjadi 24,8%. Kesimpulannya, pendekatan holistik dan partisipatif terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran dan mengubah perilaku masyarakat, meskipun diperlukan intervensi jangka panjang untuk mencapai target nasional penurunan stunting. Penelitian ini memberikan kontribusi pada strategi pencegahan stunting dengan melibatkan komunitas secara aktif dan memperkuat kapasitas lokal
PENINGKATAN KAPASITAS UMKM MELALUI PELATIHAN MANAJEMEN KEUANGAN DAN PEMASARAN DIGITAL PRODUK UMKM KERUPUK TIKE DI DESA DOMAS KECAMATAN PONTANG Saputra, Saripudin; Mahendra, Yoga; Permata, Nuniek; Alamsyah, Alamsyah; Diantoro, Eman
Batara Wisnu : Indonesian Journal of Community Services Vol. 4 No. 3 (2024): Batara Wisnu | September - Desember 2024
Publisher : Gapenas Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53363/bw.v4i3.273

Abstract

This study aims to enhance the capacity of micro, small, and medium enterprises (MSMEs) producing kerupuk tike in Domas Village, Pontang District, through training in financial management and digital marketing. Based on the background, MSMEs in the village face challenges in effective financial management and marketing. The method used involves interactive training and mentoring, which are expected to improve the participants' knowledge and skills. The research results show a significant increase in financial management understanding, with participants’ knowledge rising from 30-40% to 70-80% after the training. Additionally, the use of social media and e-commerce platforms successfully increased average monthly sales from IDR 1,500,000 to IDR 3,500,000. Participants' motivation to develop their businesses also improved, as indicated by an increase in monthly transactions from 15 to 30. Despite challenges in consistently applying the learned skills, the need for long-term mentoring is crucial to ensure the sustainability of the taught methods. In conclusion, this community service activity positively impacts the MSMEs in Domas Village, with capacity improvements that can support their future business success
ARISAN PENGAJIAN BULANAN SEBAGAI MODAL SOSIAL DALAM MENINGKATKAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MENUJU INKLUSI SOSIAL YANG BERKELANJUTAN Wulandari, Gustini; Mahendra, Yoga; Lilis, Lilis
Jurnal Sains Riset Vol 14, No 3 (2024): November 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v14i3.2761

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi peran arisan pengajian bulanan sebagai modal sosial dalam mendukung pemberdayaan perempuan menuju inklusi sosial yang berkelanjutan di Perumahan Grand Harmoni 2 Balaraja. Menggunakan pendekatan kualitatif dan studi kasus, data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arisan pengajian memperkuat jaringan sosial, kepercayaan, dan solidaritas, yang memungkinkan perempuan mengakses sumber daya ekonomi dan sosial secara lebih efektif. Meskipun banyak anggota memanfaatkan dana arisan untuk usaha kecil, keterbatasan partisipasi aktif dan akses terhadap pelatihan kewirausahaan menghambat pemberdayaan optimal. Arisan pengajian juga mendukung inklusi sosial melalui interaksi rutin antaranggota, namun ketidakseimbangan dalam pengambilan keputusan masih menjadi tantangan. Rekomendasi mencakup pelatihan kewirausahaan dan pengelolaan kelompok yang lebih inklusif untuk meningkatkan efek pemberdayaan dan inklusi sosial
PERAN BUDAYA LOKAL DAN KENYAMANAN DALAM MENINGKATKAN LOYALITAS WISATAWAN PADA DESTINASI WISATA BAHARI DI BANTEN Asfar, Andi Hasryningsih; Mahendra, Yoga; Saputra, Saripudin
National Conference on Applied Business, Education, & Technology (NCABET) Vol. 4 No. 1 (2024): The 4th National Conference on Applied Business, Education & Technology (NCABET
Publisher : Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/ncabet.v4i1.199

Abstract

This study aims to analyze the role of local culture and the comfort of facilities in enhancing tourist loyalty at marine tourism destinations in Banten, focusing on Pantai Anyer, Pantai Tanjung Lesung, and Pantai Bagedur. Tourist loyalty, which is increasingly important in tourism competition, is influenced by various factors, including emotional attachment derived from local culture and comfort while enjoying the destination. Using a qualitative approach and phenomenological design, this research explores the perceptions and experiences of tourists through in-depth interviews, participatory observations, and analysis of documentation from related tourism sources. The findings indicate that local culture, including traditional art performances, local cuisine, and interactions with cultural values, creates a unique and authentic experience that strengthens tourists' attachment to the destination. This emotional attachment significantly increases tourists' desire to return and recommend the destination to others. Furthermore, the comfort of facilities, such as the availability of clean restrooms, adequate parking, and accessibility, serves as an essential supporting factor. Tourists who feel comfortable with the provided facilities are more likely to have positive and memorable experiences. In conclusion, the synergy between local culture and facility comfort can create meaningful and comprehensive tourism experiences, ultimately reinforcing tourist loyalty. Recommendations from this study suggest that managers of marine tourism destinations in Banten continue to promote local culture and improve the quality of facilities to create more appealing experiences and sustainably encourage tourist loyalty
RANCANG BANGUN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BAYU UNTUK PENERANGAN GUBUK DI SAWAH Mahendra, Yoga; Subarwanti, Yunita; Rikarda, Willy Artanika
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 12, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v12i3.4919

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk memanfaatkan energi alam yaitu tenaga angin untuk penerangan gubuk di sawah. Salah satu daerah di Desa Sidorejo Kec. Sekampung Udik, Lampung Timur merupakan salah satu daerah pesawahan yang minim dengan penerangan dan jauh dari jaringan listrik. Penerangan pada daerah tersebut masih sangat minim, sehingga warga yang menginap di sawah hanya menggunakan penerangan seadanya. Pada penelitian ini alat dan bahan yang digunakan yaitu generator AC 500 Watt lowspeed, Rechtifier, Accumulator 12 V 45 Ampere Hours, Solar Charger Controller, Power Inverter DC to AC, Lampu LED 20 Watt, Tiang Penyangga, Pipa PVC, Kabel, Watt Meter, MCB. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Untuk mendapatkan data, peneliti menggunakan Metode Research and Development (R&D). Akan tetapi objek penelitian ini lebih menekan kepada hasil pengujian, yaitu pengujian generator untuk menghasilkan energi listrik, pengujian generator dilakukan pada dilakukan pada pukul 10.00-16.00 WIB dengan mencatat 2 jam sekali selama 2 bulan, menghasilkan daya rata-rata sebesar 3 A, pada pengujian penerangan yang dilakukan selama 2 bulan PLTB dengan baterai penyimpanan daya sebesar 540 Ah mampu menghidupkan lampu dengan beban daya 40 watt selama 12 jam pada gubuk sawah.
STRATEGI MARKETING MIX DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN PRODUK PADA PT ASURANSI RAMAYANA, Tbk CABANG SERANG BANTEN Amaliya; Hasryningsih Asfar, Andy; Aziz, Abdul; Mahendra, Yoga
PEKA Vol. 12 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : UIR PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/peka.2024.vol12(2).19166

Abstract

In the face of intense competition in the insurance industry, PT. Asuransi Ramayana Tbk Cabang Serang needs to implement effective marketing strategies to attract public interest and retain existing customers. This study aims to analyze marketing strategies using the 7P marketing mix approach, which includes product, price, place, promotion, people, physical evidence, and process, to enhance sales. The method used is field research with a descriptive qualitative approach and SWOT analysis. The data obtained are analyzed descriptively and through the SWOT method. The results show that PT. Asuransi Ramayana Tbk is positioned in quadrant 1, indicating strengths and opportunities from the internal perspective, such as the potential for market share development. Therefore, an aggressive strategy utilizing technology to pursue long-term opportunities is appropriate. In conclusion, the marketing strategy through the 7P marketing mix at PT. Asuransi Ramayana Tbk Cabang Serang has shown positive results in product and price aspects, but improvements are still needed in distribution channels and promotion. Furthermore, while the aspects of people, process, and physical evidence are fairly good, there are still deficiencies that need to be addressed to enhance competitiveness in an increasingly tight market
Dinamika Sosial Budaya dalam Wisata Ziarah: Studi Komodifikasi dan Literasi Sosial di Banten Lama Wulandari, Gustini; Mahendra, Yoga; Lilis, Lilis
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 8, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v8i8.3015

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam literasi sistem sosial dan komodifikasi budaya dalam praktik wisata ziarah religius di Kawasan Banten Lama. Kawasan ini merupakan ruang religius dan historis yang mengalami transformasi signifikan akibat arus pariwisata. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode etnografi kritis, penelitian ini menelusuri bagaimana masyarakat lokal memahami, merespons, dan berpartisipasi dalam dinamika sosial dan ekonomi yang muncul dari aktivitas ziarah. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi terhadap pelaku lokal, peziarah, serta pemangku kepentingan terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi sistem sosial masyarakat masih berada pada tingkat simbolik-religius dan belum berkembang ke arah pemahaman struktural dan kelembagaan. Masyarakat cenderung pasif dalam pengelolaan pariwisata, dengan peran yang terbatas pada sektor informal. Sementara itu, komodifikasi budaya berlangsung masif, di mana simbol-simbol religius dan praktik ziarah diubah menjadi komoditas ekonomi oleh pelaku pasar, baik dari dalam maupun luar komunitas. Fenomena ini menciptakan ketimpangan distribusi manfaat dan mengaburkan makna spiritual dari kegiatan ziarah itu sendiri. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ketimpangan dalam relasi kuasa antara komunitas lokal dan aktor eksternal dapat diatasi melalui peningkatan literasi sistem sosial, penguatan kelembagaan komunitas, serta pengembangan pariwisata yang berkeadilan dan partisipatif. Wisata religius seharusnya tidak hanya menjadi arena ekonomi, tetapi juga ruang penguatan identitas dan keberdayaan lokal. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan dan program berbasis komunitas yang mendukung transformasi sosial secara berkelanjutan.