Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat dan faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat pada program Kampung Siaga Bencana dengan pendekatan teori partisipasi yang dikemukakan oleh Conyers. Jenis penelitian ini berdasarkan analisisnya menggunakan metode survey sebagai metode dalam pengumpulan data. Populasi adalah seluruh masyarakat yang bermukim diwilayah rentan bencana yaitu RW 01, RW 02, RW 10, RW 12, dan RW 13 dengan jumlah sebanyak 890 Kepala Keluarga (KK). Ukuran sampel ditetapkan sebanyak 90 responden dengan formula slovin dan sampel dipilih dengan teknik proporsional sampling. Pengumpulan data primer dan sekunder menggunakan teknik observasi, kuisioner dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik kuantitatif deskriptif melalui tahapan pengolahan data meliputi editing, coding, tabulasi serta perhitungan nilai minimum dan mean yang disajikan dalam tabel tunggal dan kontingensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat berdasarkan tahapan kejadian bencana secara keseluruhan yaitu berada pada partisipasi sedang. Partisipasi masyarakat berdasarkan bentuknya yang bernilai dominan adalah partisipasi fisik dengan jumlah skor yaitu 3.432. Faktor dominan yang mempengaruhi partisipasi masyarakat pada program Kampung Siaga Bencana adalah faktor sosial dengan jumlah skor 582
Copyrights © 2024