Kehidupan masyarakat Bugis kaya akan kearifan lokal yang perlu terus dilestarikan secara turun temurun, salah satunya adalah kearifan lokal siri' na pacce. Siri' na pacce dikenal sebagai tombak kehidupan masyarakat Bugis yang mencerminkan filosofi hidup dalam artian menjaga harga diri dan pendirian masyarakat. Akan tetapi, kearifan lokal siri' na pacce mulai tergerus oleh modernisasi. Padahal, siri’ na pacce banyak mengajarkan pentingnya beretika dan berperilaku dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam berucap atau berbahasa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan melalui socio-cultural morphology diharapkan dapat menciptakan perilaku siswa yang lebih baik dengan berorientasi pada behavioral outcomes dengan dukungan nilai-nilai filosofi pada kearifan lokal siri’ na pacce, sehingga dapat meningkatkan communication skills siswa. Metode penelitian yang digunakan, yaitu metode quasi eksperimental tipe non-equivalent control group design. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 11 Bone dengan sampel penelitian yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelas X IPS 2 sebagai kelas kontrol dan kelas X IPS 3 sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi observasi, tes dan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen dengan nilai gain sebesar 0,83 atau 83%.
Copyrights © 2024