Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran dari kontrol diri dan kesepian terhadap nomophobia pada dewasa awal. Sampel diambil dengan non-probability dengan teknik kuota sampling pada dewasa awal di Kabupaten Karawang dengan jumlah 391 partisipan diantaranya 157 laki-laki dan 234 wanita serta rentang usia 18-40 tahun, dengan analisis data menggunakan regesi linier berganda. Alat ukur pada penelitian ini menggunakan skala R-UCLA milik Russell yang di adaptasi ke Bahasa Indonesia, dan Skala NMP-Q yang dikembangkan oleh Yildirim dan Correia yang telah di adaptasi ke Bahasa Indonesia serta skala kontrol diri milik Tangney yang sudah diadapatasi. Analisis data menggunakan SPSS Statistics 25 for Windows. Hasil hipotesis menunjukkan nilai pengaruh langsung variabel kontrol diri terhadap nomophobia dengan nilai p= 0,000 (p < 0.05). Di sisi lain, tidak ada pengaruh antara kesepian terhadap nomophobia dengan nilai (p> 0.05.) Namun, melalui hasil analisis regresi berganda diketahui bahwa kontrol diri dan kesepian secara bersama-sama memiliki peran terhadap nomophobia pada dewasa awal sebesar 16% dengan 84% dipengaruhi variabel lainnya yang tidak ada dalam variabel penelitian yang diteliti oleh peneliti.
Copyrights © 2024