Berdasarkan studi pendahuluan pada siswa kelas XI A, XI B,dan XI C SMA Islam Samarinda yang menunjukan kurangnya perencanaan karir dengan gejala kurangnya mengetahui minat, bakat, dan hobi yang dimiliki kemudia kurangnya pengetahuan mengenai profesi yang ada di sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh layanan informasi karir dengan teknik experiential learning untuk meningkatkan perencanaan karir. Desain eksperimen yang di lakukan dalam penelitian ini adalah one group pretest – posttest. Populasi seluruh siswa kelas XI SMA Islam Samarinda dengan jumlah 81 siswa dan sampel sebanyak 28 siswa yang diberikan treatment.Layanan informasi karir dengan teknik experiential learning yang dilakukan sebanyak 5 kali pertemuan. Kondisi awal perencanaan karir siswa dilihat dari skor sebelum diberikannya treatment rata rata skor pre-test yaitu 45,37 setelah diberikannya treatment rata rata skor post-test naik menjadi 75,78 jadi kenaikan skor rata rata yaitu 30,41. Pelaksanaan perlakuan diberikan sesuai dengan dengan bimbingan klasikal layanan informasi karir teknik experiential learning, yaitu tahap awal, tahap inti (pemberian materi dan pelaksanaan teknik experiential learning), tahap akhir, dan pemberian tindak lanjut. Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat kenaikan yang signifikan mengenai perencanaan karir siswa SMA Islam Samarinda. Pengaruh tesebut dapat dilihat dapat dilihat dari siswa kelas XI C mampu merencanakan karir sesuai dengan pertimbangan pertimbangan yang dimiliki.
Copyrights © 2024