Studi ini bertujuan guna menambah pengetahuan apakah self control dan intimate friendship mampu menjadi prediktor terhadap self disclosure pada remaja pengguna second account Instagram di Karawang. Studi ini memakai pendekatan kuantitatif dengan desain asosiatif kausal. Teknik pengambilan data berupa teknik convenience sampling dengan responden terdiri dari 237 remaja yang memiliki second account Instagram di Karawang. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang berisi skala alat ukur self control, skala intimate friendship, dan skala self disclosure. Hasil analisis data memakai regresi linear berganda dengan hasil uji T sebesar 0,000 (p0,05) dan skor R Square sebesar 0,373 bahwasannya self control dan intimate friendship mampu menjadi prediktor terhadap self disclosure dengan pengaruh sebesar 37,3%. Hasil ini mengidentifikasi bahwasanya semakin tinggi self control maka semakin rendah tingkatan self disclosure-nya sedangkan semakin tinggi intimate friendship maka semakin besar juga tingkatan self disclosure pada remaja pengguna second account di Karawang.
Copyrights © 2024