Para siswa bisa menyerap nilai-nilai keagamaan dan menerapkan prinsip–prinsip syariat islam dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di rumah, dengan tingkat disiplin beragama yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati bagaimana pelaksanaan pembiasaan di sekolah mempengaruhi disiplin siswa. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang dikombinasikan dengan survey. Kuesioner digunakan sebagai alat untuk mengumpulkan data. Responden yang diambil siswa kelas XI mempertimbangkan strata populasi dan dianggap homogen. Sampel tersebut terdiri dari 55 siswa siswa SMA Negeri 1 Ponorogo. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa model pembelajaran Ta’widdiyyah memiliki dampak yang signifikan terhadap kedisiplinan para siswa. Dengan nilai signifikan 0,006 yang lebih rendah dari 0,05 dan nilai R Square 0,133 bahwa dapat disimpulkan model pembelajaran Ta’widdiyyah (X) mempengaruhi kedisiplinan siswa (Y) sebesar 13,3%.
Copyrights © 2025