Stunting merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang signifikan di Indonesia, dengan prevalensi sebesar 21,6% menurut Survei Status Gizi Nasional (SSGI) 2022. Upaya penanganan dan pencegahan stunting memerlukan pendekatan holistik yang terintegrasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh implementasi Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) terhadap penurunan prevalensi stunting pada anak usia 24-59 bulan. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan pendekatan analisis deskriptif melalui peninjauan sistematis terhadap lima artikel relevan yang dipublikasikan pada periode 2021-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas implementasi PAUD HI, yang mencakup layanan pendidikan, kesehatan, pengasuhan, perlindungan, dan kesejahteraan anak, berperan penting dalam mendukung kejar tumbuh anak. Faktor seperti edukasi gizi, peran pendidik, dan keterlibatan orang tua memiliki hubungan yang signifikan terhadap pertumbuhan fisik, kognitif, dan perilaku anak. Penelitian ini menegaskan bahwa implementasi PAUD HI yang berkualitas tidak hanya mendukung tumbuh kembang anak pada periode emas, tetapi juga berkontribusi dalam membentuk generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan satuan pendidikan perlu diperkuat guna mempercepat penurunan prevalensi stunting di Indonesia.
Copyrights © 2025