Peran media massa dalam membentuk opini publik, khususnya media elektronik, menjadi sangat signifikan seiring pesatnya perkembangan teknologi komunikasi media massa tidak hanya berperan sebagai alat untuk menyebarkan informasi, tetapi juga sebagai pembentuk ideologi yang mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap isu-isu tertentu. Dalam media sosial, ideologi mengacu pada seperangkat nilai dan keyakinan yang menentukan cara informasi dikemas dan diterima oleh audiens. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran ideologi Trans TV dalam pembentukan opini publik di media sosial TikTok dengan pendekatan literatur review dan analisis konten. Di era digital, media sosial telah menjadi platform utama untuk menyebarkan informasi dan membentuk opini. Trans TV, yang merupakan salah satu stasiun televisi swasta terbesar di Indonesia memainkan peran signifikan dalam membentuk pandangan masyarakat melalui konten yang mereka sajikan. Dengan menggunakan teori agenda setting dan framing, penelitian ini berupaya memahami bagaimana ideologi yang dibawa oleh Trans TV dapat memengaruhi opini publik. Metode analisis konten digunakan untuk menganalisis unggahan dan pola interaksi pengguna di TikTok yang terkait dengan program-program Trans TV. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa konten yang diproduksi bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga menjadi alat untuk membangun narasi tertentu yang mampu memengaruhi persepsi masyarakat terhadap isu-isu sosial dan politik. Penelitian ini memberikan perspektif tentang hubungan antara media tradisional dan media sosial dalam membentuk opini publik.
Copyrights © 2024