Labuan Bajo menghadapi tantangan dalam pengelolaan destinasi dan pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) untuk mendukung pariwisata berkelanjutan. Dalam upaya mendukung hal ini, Politeknik Pariwisata Bali berperan aktif dalam pembangunan kepariwisataan daerah dan nasional melalui kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Salah satu bentuk pengabdian yang dilaksanakan adalah program pendampingan untuk meningkatkan kapasitas SDM pariwisata di Labuan Bajo, dengan melibatkan 50 peserta. Program ini fokus pada tata kelola destinasi dan pemanfaatan produk lokal sebagai strategi mendukung pariwisata regeneratif. Metode yang digunakan dalam program ini adalah pendampingan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN), Kadisparbud Manggarai Barat, pemilik UMKM, Ketua Kelompok Sadar Wisata, pelaku wisata, serta masyarakat yang tertarik mengembangkan diri di sektor pariwisata. Hasilnya, pendampingan yang diberikan berhasil meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam pengelolaan destinasi serta inovasi dalam pemanfaatan produk lokal seperti kemiri, cumi, dan teri menjadi olahan sambal. Pendekatan regeneratif yang diterapkan juga memperkuat pelibatan masyarakat lokal dalam menjaga kelestarian lingkungan dan budaya setempat. Dengan demikian, program ini memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pengembangan pariwisata Labuan Bajo yang berkelanjutan dan berbasis pada potensi lokal.
Copyrights © 2024