Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh interaksi serta pengaruh utama pupuk organik kasgot dan pupuk NPK 16:16:16 terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman okra (Abelmoschus esculentus L. Moenc). Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau, Jln. Kaharuddin Nasution KM 11, Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Riau. Dilaksanakan selama 4 bulan mulai dari bulan Juli sampai Oktober 2022. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial yang terdiri dari dua faktor. Faktor yang pertama adalah dosis pupuk organik kasgot terdiri dari 4 taraf, yaitu 0, 0,75, 1,5, dan 2,25 kg per plot. Sedangkan faktor yang kedua adalah pupuk NPK 16:16:16 terdiri dari 4 taraf, yaitu 0, 3,75, 7,5, dan 11,75 g per tanaman. Setiap kombinasi perlakuan terdiri dari 3 ulangan, setiap satuan percobaan terdiri dari 4 tanaman dan 2 tanaman digunakan sebagai sampel pengamatan. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa interaksi pemberian pupuk organik kasgot dan NPK 16:16:16 berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, umur berbunga, umur panen, jumlah buah per tanaman, dan berat buah per tanaman. Perlakuan terbaik pupuk organik kasgot 1,5 kg/plot dan pupuk NPK 16:16:16 11,75 g/tanaman. Pengaruh utama pupuk organik kasgot nyata terhadap semua parameter pengamatan, perlakuan terbaik adalah pupuk organik kasgot 1,50 kg/plot. Pengaruh utama pupuk NPK 16:16:16 nyata terhadap semua parameter pengamatan, perlakuan terbaik pupuk NPK 16:16:16 11,75 g/tanaman. Serapan hara N, P dan K melalui pemberian pupuk organik kasgot 1,50 kg/plot dan NPK 16:16:16 11,75 g/tanaman lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan lainnya.
Copyrights © 2024