Journal Physical Therapy UNISA
Vol. 4 No. 2 (2024): November

Hubungan derajat merokok terhadap kapasitas vital paru (KVP) pada lansia

Pradana, Saka Dien (Unknown)
Diyono, Diyono (Unknown)
Amarseto, Binuko (Unknown)



Article Info

Publish Date
18 Nov 2024

Abstract

Merokok merupakan kebiasaan menikmati tembakau yang dibungkus rapi dalam gulungan kertas. KBBI sendiri mendefinisikannya sebagai kegiatan menghisap tembakau yang digulung dan dibungkus kertas. Sedangkan WHO menambahkan, seseorang baru bisa disebut perokok jika ia merokok setiap hari, minimal selama 6 bulan. Merokok dapat menyebabkan menurunnya Kapasitas Vital Paru (KVP). Dalam penelitian ini, tingkatan durasi merokok dan intensitas merokok diakumulasikan menggunakan Indeks Brinkman. Untuk setiap tingkat pajanan merokok dalam waktu yang lama, Forced Vital Capacity (FVC) secara signifikan lebih rendah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana hubungan derajat merokok terhadap kapasitas vital paru lansia. Desain penelitian yang digunakan cross sectional dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Sampel yang memenuhi kriteria berjumlah 26 sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuisioner kepada lansia yang mempunyai kebiasaan merokok disertai pengambilan nilai KVP menggunakan spirometri. Uji korelasi menggunakan Pearson Product Moment. Berdasarkan uji korelasi didapatkan nilai signifikansi 0.000 (p<0,05) dan nilai pearson correlation -.893 (p>0,05) yang artinya terdapat hubungan dengan arah negatif antara derajat merokok terhadap KVP pada lansia. Berdasarkan uji korelasi dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan dengan arah negatif dimana semakin tinggi derajat merokok maka semakin rendah nilai KVP.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

JITU

Publisher

Subject

Health Professions

Description

Journal of Physical Therapy UNISA publishes scientific articles as a tool for fellow academics and professional practitioners in exploring and developing knowledge, skills, and attitudes in various efforts to provide services in the broader health sector build uponscientific data and evidence based. ...