This study aims to analyze the role of community empowerment in organizing education at SD Plus and SD Hasbunallah, Murung Pudak District, Tabalong Regency, South Kalimantan. The method used is a qualitative approach with data collection through interviews, observations, and document analysis. The results of the study indicate that community participation in school activities, both financially and materially, greatly influences the development of educational facilities and programs. The community contributes to mutual cooperation activities, procurement of learning tools, and support in religious activities. Although there are challenges such as the burden of financial contributions and lack of involvement in decision-making, the potential for community support remains a valuable asset. This study recommends improving communication and transparency, as well as educational programs to strengthen cooperation between schools and the community. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pemberdayaan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan di SD Plus dan SD Hasbunallah, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam kegiatan sekolah, baik secara finansial maupun material, sangat berpengaruh terhadap pengembangan fasilitas dan program pendidikan. Masyarakat berkontribusi dalam kegiatan gotong royong, pengadaan alat belajar, dan dukungan dalam kegiatan keagamaan. Meskipun terdapat tantangan seperti beban kontribusi finansial dan kurangnya keterlibatan dalam pengambilan keputusan, potensi dukungan masyarakat tetap menjadi aset yang berharga. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan komunikasi dan transparansi, serta program edukasi untuk memperkuat kerjasama antara sekolah dan masyarakat.
Copyrights © 2024