Bullying adalah suatu tindakan penggunaan kekuasaan untuk menyakiti orang lain baik secara verbal, fisik, maupun psikologis, yang menyebabkan korban merasa tertekan, trauma dan tidak berdaya. Bullying di Sekolah merupakan masalah yang dapat berdampak negatif terhadap perkembangan emosional dan akademik anak. Beberapa dampak bullying yang perlu diwaspadai yaitu memicu timbulnya gangguan emosi, masalah mental, gangguan tidur, dan penurunan prestasi.Penelitian ini bertujuanuntuk mengevaluasi efektivitas program sosialisasi pencegahan bullying di Sekolah menengah pertama sebagai upaya menciptakan lingkungan belajar yang aman dan positif.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan observasi terhadap siswa di SMP Swasta Madani di Marendal I kab. Deli Serdang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi pencegahan bullying yang dilakukan melalui kegiatan interaktif seperti permainan edukatif, cerita moral, dan penayangan vidio edukasi, secara signifikan meningkatkan kesadaran siswa tentang dampak buruk bullying. Dampak negatif bagi korban yang terkena bullying yaitu sanksi bagi pelaku yang melakukan bullying, upaya penanganan bullying di sekolah, hal-hal yang dapat menghentikan atau mencegah perilaku bullying, dan tips mencegah bullying. Program sosialisasi tindakan bullying di SD Negeri Carul dapat memberikan manfaat bagi pihak sekolah atau siswa/siswi. Adanya sosialisasi tindak bullying tentu membantu siswa/siswi dalam mencegah melakukan tindak bullying dan mengetahui dampak negatif dari bullying bagi korban maupun pelaku.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024