Biaya produksi tertinggi pada budidaya ikan secara intensif berasal dari biaya pakan. Sebagian besar pembudidaya ikan sangat bergantung pada pakan komersial, yang harganya relatif tinggi. Pembuatan pakan secara mandiri menggunakan bahan baku lokal menjadi alternatif mengurangi ketergantungan pada pakan komersial, dan biaya produksi. Berbagai bahan baku lokal yang dapat digunakan dalam formulasi pakan ikan, satu diantaranya adalah ampas tahu. Penyebaran informasi hasil-hasil penelitian yang dapat diaplikasikan oleh masyarakat perlu dilakukan. Hal ini juga merupakan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi dibidang pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk memberikan informasi dan pelatihan kepada pembudidaya ikan tentang pembuatan pakan berbahan ampas tahu untuk ikan lele sehingga peserta memahami cara membuat pakan ikan secara mandiri.  Kegiatan dilaksanakan di Desa Pulau Semambu, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, yang berlokasi tidak jauh dari kampus Universitas Sriwijaya. Metode yang digunakan pada pelatihan ini adalah demonstrasi cara pembuatan pakan ikan. Hasil kegiatan yang telah dilakukan dapat menambah wawasan dan pengetahuan teoritis dan praktis peserta tentang cara pembuatan pakan ikan lele. Hal ini terlihat dari peningkatan persentase jumlah peserta yang memahami materi yang diberikan, dari 20% menjadi 64%, atau meningkat sebesar 44%. Selanjutnya, pakan yang dibuat sesuai formulasi tersebut direkomendasikan untuk diaplikasikan pada ikan lele yang dipelihara untuk mengetahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan efisiensi pemanfaatan pakan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025