Latar Belakang: Standar fisik yang berkembang di masyarakat saat ini memicu remaja mengalami gangguan mental akibat body shaming. Tekanan sosial ini seringkali berdampak negatif terhadap kesehatan mental remaja. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh body shaming terhadap kesehatan mental remaja di MTsN 1 Banda Aceh, mengetahui karakter responden remaja, mengidentifikasi perlakuan body shaming yang diterima oleh remaja, mendefinisikan kesehatan mental remaja, dan menganalisis dampak body shaming terhadap kesehatan mental mereka. Metode: Penelitian ini merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat yang menggunakan pendekatan penelitian lapangan (field research). Pendekatan ini dilakukan secara sistematik melalui pengkajian data secara langsung di lapangan, dengan tujuan memberikan manfaat nyata bagi komunitas yang terlibat ( sudaryono, 2015 ). Hasil: penelitian menunjukkan bahwa body shaming berpengaruh signifikan terhadap kesehatan mental remaja. Nilai p < 0,05 untuk kedua variabel menunjukkan pengaruh yang signifikan. Tingkat kerusakan data hanya 0,01 persen, yang membuktikan bahwa data tersebut dapat dipercaya dengan tingkat kepercayaan 99,9 persen. Kesimpulan: Body shaming memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap kesehatan mental remaja di MTsN 1 Banda Aceh. Program edukasi dan pendampingan bagi remaja, guru, dan orang tua sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Copyrights © 2024