Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Analisis Uji Organoleptik dan Pengaruh Masker Wajah Berbahan Daun Kelor, Tepung Beras, Kopi dan Daun Mint M. Rifki; Harahap, Nurmahni
JURNAL ILMIAH MAHASISWA Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jim.v2i1.470

Abstract

Di era ini banyak orang yang ingin mempercantik diri sendiri, baik itu untuk kepuasan diri atau tujuan khusus lainnya. Indonesia memiliki banyak bahan yang dapat dijadikan sebagai bahan baku sarana mempercantik diri/kosmetik, seperti daun kelor, tepung beras, kopi, dan daun mint yang dapat dijadikan bahan baku masker wajah. Daun kelor mengandung vitamin C yang terkenal manfaatnya di bidang kecantikan, begitu juga dengan kopi, tepung beras, dan daun mint memiliki manfaatnya masing masing untuk kecantikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hasil dari uji organoleptik dan pengaruh masker wajah berbahan daun kelor, tepung beras, kopi, dan daun mint. Metode yang digunakan di penelitian ini ialah eksperimen, wawancara, dan kuesioner, dengan subjek penelitian 8 siswa/i MTsN 1 Banda Aceh, Hasilnya, berdasarkan pengujian dengan metode yang digunakan, masker ini layak digunakan untuk mencerahkan dan melembutkan wajah, tapi khasiatnya lebih kepada melembabkan dan melembutkan wajah. Tetapi efek samping juga muncul terhadap orang yang kulitnya sensitive. Untuk bentuk fisiknya juga panelis sangat menyukainya, kecuali daya lekatnya yang tidak mau menempel pada wajah. Kata Kunci: Masker, Wajah, Mencerahkan Wajah
ANALISIS POTENSI MINUMAN HERBAL DARI KUNYIT(Curcuma longa) DAN ASAM JAWA(Tamarindus indica) Putro Nasywa; Harahap, Nurmahni; Maitrianti , Cut; Sakdiah , Halimatus
JURNAL ILMIAH MAHASISWA Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jim.v2i1.471

Abstract

Minuman herbal adalah minuman yang terbuat dari bahan dasar alami yang mengandung banyak khasiat untuk kesehatan tubuh. Minuman herbal biasanya diolah dari rempah-rempah. Rempah-rempah yang sering dijadikan minuman herbal adalah jahe, kencur, kunyit, temulawak, serai, kunyit dan masih banyak lagi. Minuman herbal memiliki berbagai manfaat seperti meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga pencernaan, dan mencegah timbulnya berbagai penyakit yang parah sekalipun. Khasiat ini didapatkan dari bahan aktif alami yang ditemukan pada tanaman tertentu. Kunyit dan asam jawa merupakan tanaman yang memiliki berbagai khasiat. Tanaman ini juga merupakan rempah yang sering digunakan untuk bahan masak. Selain digunakan untuk bahan masak, tanaman ini juga sering digunakan untuk membuat minuman yang terkenal di Indonesia yang sering disebut dengan jamu atau minuman herbal. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi minuman herbal dari kunyit dan asam jawa. Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan banyak pernyataan yang positif pada hasil penelitian minuman herbal kunyit asam selain kerena memiliki aroma, warna dan rasa yang khas minuman herbal kunyit asam kaya akan manfaat bagi kesehatan. Hasil analisis minuman herbal kunyit asam adalah aroma pada minuman herbal kunyit asam memiliki presentase sebesar SS= 50% dan S= 50% sedangkan TS= 0%. Rasa pada minuman herbal kunyit asam memiliki presentase sebesar SS= 50% dan S= 40% sedangkan TS 10%. Warna pada minuman herbal kunyit asam memiliki presentase sebesar SS= 70% dan S= 30% sedangkan TS= 0%. Tekstur pada minuman herbal herbal kunyit asam memiliki presentase sebesar SS= 80% dan S= 20% sedangkan TS= 0 %. Kata Kunci:1. Minuman herbal 2.Kunyit 3. Asam jawa
Potensi Limbah Kulit Jeruk Sebagai Cairan Eco-Enzyme Untuk Pertumbuhan Tanaman Pakcoy (Brassica rapa L) Almira, Nasheeta; Harahap, Nurmahni; Sakdiah, Halimatus
JURNAL ILMIAH MAHASISWA Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jim.v2i1.474

Abstract

Eco-Enzyme adalah cairan hasil fermentasi bahan organik limbah seperti kulit buah dan sayuran. Eco-Enzyme yang digunakan ialah larutan hasil fermentasi sampah organik kulit buah dengan campuran gula merah dan air yang dapat dimanfaatkan sebagai nutrisi pada pertumbuhan pakcoy. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas penggunaan Eco-Enzyme dalam peningkatan pertumbuhan tanaman pakcoy. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan pola faktorial (5x3) dengan 5 ulangan dan pengambilan data selama tiga minggu. Peneliti mengevaluasi beberapa perlakuan, yaitu perlakuan Eco-Enzyme (P) yaitu P0 = (air), P1 = (Eco-Enzyme+air) (50ml/950ml), P2 = (Eco-Enzyme+air) (70ml/950ml), P3 = (Eco-Enzyme+air) (100ml/950ml). Pertumbuhan dan hasil tanaman dinilai dari variabel tinggi tanaman, tinggi daun, jumlah daun tanaman pakcoy. Hasil yang diperoleh menunjukkan interaksi yang sangat nyata antara perlakuan 1,2, dan 3 terhadap variabel tinggi tanaman, tinggi daun dan jumlah daun tanaman pakcoy. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan Eco-Enzyme P1 dengan pengujian 50 ml Eco-Enzyme dan 950 ml air menunjukkan hasil terbaik.
The Philosophy of Meugang Tradition in Acehnese Society: A Cultural Study Sajida Mulyadi, Khalda; Harahap, Nurmahni
JOURNAL OF SOCIETY INNOVATION AND DEVELOPMENT Vol 5 No 2 (2024): Journal of Society Innovation and Development
Publisher : Winaya Inspirasi Nusantara Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63924/jsid.v5i2.50

Abstract

Meugang is a tradition that has been preserved by the people of Aceh until today. Meugang is the slaughtering of cattle or buffalo, but in the Pidie Jaya area, they prefer buffalo as the animal slaughtered on Meugang Day. Meugang tradition is also a philosophy of cooking meat and gathering with family and close relatives. Meugang is held when welcoming the months of Ramadan, Eid al-Fitr, and Eid al-Adha. Meugang tradition is believed to be a very important thing and should not be abandoned for the people of Aceh. This Meugang tradition is celebrated by all levels of society, both in villages and cities. This Meugang tradition has been carried out for hundreds of years in Aceh. Meugang began in the Kingdom of Aceh during the time of Sultan Iskandar Muda.
The Influence of Social Media on the Culture of Saying Islamic Greetings in Mtsn 1 Banda Aceh Students Ariny Salsabila Qamari; Harahap, Nurmahni
JOURNAL OF SOCIETY INNOVATION AND DEVELOPMENT Vol 5 No 2 (2024): Journal of Society Innovation and Development
Publisher : Winaya Inspirasi Nusantara Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63924/jsid.v5i2.62

Abstract

Nowadays, technology has become a daily necessity. With the development of time and technology, new terms of greeting have begun to emerge. However, what is feared is the fading of the existence of the culture of greeting in Islam, namely, Assalamu'alaikum. This concern is caused by other greetings that tend to be considered more contemporary. Meanwhile, greetings are also included in the identity of an Islamic believer. This study aims to determine the effect of social media development on the culture of greetings in Islam and was conducted at MTsN 1 Model Banda Aceh with a sample of 20 students in class VIII-1. The method used is qualitative, through questionnaire interviews in the form of a Google Form. The results showed the highest percentage of 96% that students in class VIII-1 tended to answer greetings more often from their friends who greeted them, namely Assalamu'alaikum, which can be concluded that self-awareness and initiative owned by them to say greetings were still quite lacking. Meanwhile, the lowest percentage of 72% shows that there are still many content creators who have not implemented greetings in their content.
Program Edukasi dan Pendampingan untuk Mengatasi Pengaruh Body Shaming terhadap Kesehatan Mental Remaja di MTsN 1 Banda Aceh Ulfa, Fitri Nazila; Harahap, Nurmahni; Sakdiah, Halimatus
Journal of Health Innovation and Community Services Vol. 3 No. 2 (2024): Journal of Health Innovation and community Services
Publisher : PPPM Stikes Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/jhics.v4i2.311

Abstract

Latar Belakang: Standar fisik yang berkembang di masyarakat saat ini memicu remaja mengalami gangguan mental akibat body shaming. Tekanan sosial ini seringkali berdampak negatif terhadap kesehatan mental remaja. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh body shaming terhadap kesehatan mental remaja di MTsN 1 Banda Aceh, mengetahui karakter responden remaja, mengidentifikasi perlakuan body shaming yang diterima oleh remaja, mendefinisikan kesehatan mental remaja, dan menganalisis dampak body shaming terhadap kesehatan mental mereka. Metode: Penelitian ini merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat yang menggunakan pendekatan penelitian lapangan (field research). Pendekatan ini dilakukan secara sistematik melalui pengkajian data secara langsung di lapangan, dengan tujuan memberikan manfaat nyata bagi komunitas yang terlibat ( sudaryono, 2015 ). Hasil: penelitian menunjukkan bahwa body shaming berpengaruh signifikan terhadap kesehatan mental remaja. Nilai p < 0,05 untuk kedua variabel menunjukkan pengaruh yang signifikan. Tingkat kerusakan data hanya 0,01 persen, yang membuktikan bahwa data tersebut dapat dipercaya dengan tingkat kepercayaan 99,9 persen. Kesimpulan: Body shaming memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap kesehatan mental remaja di MTsN 1 Banda Aceh. Program edukasi dan pendampingan bagi remaja, guru, dan orang tua sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Harmonization of Religious Life of Muslims and Non-Muslims in Peunayong Market, Banda Aceh City Anindhita, Syifa; Harahap, Nurmahni; Hasibuan, Halimatussakdiah
Journal of Aceh Studies Vol. 2 No. 2 (2025): Journal of Aceh Studies (JOAS)
Publisher : Winaya Inspirasi Nusantara Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63924/joas.v2i2.209

Abstract

Background of the problem: Conditions of religious diversity and non-Muslim perspectives in a Muslimmajority environment. Purpose: To determine the condition of inter-religious harmonization in Peunayong, Banda Aceh. Method: This research uses descriptive qualitative research methods with data collection through interviews, field observations, and documentation. After the data is obtained, the researcher will analyze the data with the following steps: data collection, data reduction, data display, and conclusion drawing and verification. Result: The results show that the condition of community harmonization has been running well so far, which can be proven by the attitude of tolerance. According to the research results, the condition of Peunayong Community harmonization is running very well.  Community harmony is well established due to tolerance and efforts to maintain diversity without causing conflict. Because basically Indonesian society is born with various diversities, according to the theory that Indonesia is a pluralistic country. Implication: Based on the results of the study, it shows that non-Muslims and Muslims in Peunayong have strong harmony. There is no conflict between religious communities and live side by side despite differences and diversity.
PENGEMBANGAN ROBOT PENGEPEL LANTAI BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK MEMBANTU PROSES PEMBERSIHAN DI RUMAH daffah, muhammad; Harahap, NurMahni; dinda, Rizka Anggia
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 13, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i2.6258

Abstract

Kebersihan lingkungan penting bagi Kesehatan, tetapi kesadaran masyarakat Indonesia masih rendah, dengan hanya 20% yang memprioritaskannya kebersihan. Proses membersihkan rumah, terutama lantai sering kali terasa melelahkan karena masih di lakukan secara manual menggunakan pel. Untuk mengatasi hal ini, penelitian ini berfokus pada pengembangan robot pengepel lantai otomatis berbasis teknologi Arduino, yang dirancang untuk meringanan pekerjaan rumah tangga melalui otomatisasi. Proses pengembangan mengikuti metode Research and Development (R&D) yang terstruktur dalam sembilan langkah: mengidentifikasi potensi dan permasalahan, pengumpulan data, perancangan produk, validasi, revisi produk, uji coba produk, dan revisi lanjutan berdasarkan masukan validator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa robot ini efektif, dengan tingkat kelayakan 100% setelah pengujian, sehingga mendukung penerapannya dalam rumah tangga, terutama bagi ibu rumah tangga yang sibuk. Keberhasilan ini menyoroti kemajuan teknologi robotik yang signifikan untuk aplikasi domestik.
Potensi Ampas Kopi Sebagai Pupuk Organik untuk Pertumbuhan Tanaman Bayam (Amaranthus Tricolor L.) Harsyi, Jahsyal; Harahap, Nurmahni; Hasibuhan, Halimatus Sakdiah
Jurnal Jeumpa Vol 12 No 1 (2025): Jurnal Jeumpa
Publisher : Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Samudra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jj.v12i1.11052

Abstract

Limbah organik, seperti ampas kopi, menjadi perhatian serius dalam konteks lingkungan saat ini. penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan kompos ampas kopi terhadap pertumbuhan serta hasil produksi tanaman bayam (Amaranthus tricolor L.). Dalam penelitian ini, ampas kopi diaplikasikan pada tanah dalam berbagai konsentrasi untuk mengamati efeknya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman bayam, termasuk tinggi tanaman, jumlah daun, dan biomassa total. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan yang diulang sebanyak 1 kali, sehingga terdapat 20 polybag penelitian dengan perlakuan pemberian pupuk organik 4 taraf yaitu P0 (kontrol), P1 (kotoran sapi 700 g, ampas kopi 400 g dan tanah humus 900 g), P2 (kotoran sapi 600 g, ampas kopi 700 g, dan tanah humus 700 g), P3 (kotoran sapi 400 g, ampas kopi 1 kg, dan tanah humus 500 g). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tinggi batang minggu pertama tidak terdapat interaksi nyata antara perlakuan 1, dan 2 terhadap pertumbuhan bayam. Hal tersebut menunjukkan pemberian perlakuan P0 memberikan hasil kurang optimal pada tanaman bayam. Implementasi kompos dari limbah ampas kopi terbukti efektif terhadap pertumbuhan tanaman bayam. Perlakuan ampas kopi dengan dosis 400 dan 700 g memberikan hasil terbaik dalam hal peningkatan tinggi tanaman dan jumlah daun. Hal ini mengindikasikan bahwa ampas kopi mengandung nutrisi esensial yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman.
PENGEMBANGAN ROBOT PENGEPEL LANTAI BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK MEMBANTU PROSES PEMBERSIHAN DI RUMAH daffah, muhammad; Harahap, NurMahni; dinda, Rizka Anggia
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol. 13 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i2.6258

Abstract

Kebersihan lingkungan penting bagi Kesehatan, tetapi kesadaran masyarakat Indonesia masih rendah, dengan hanya 20% yang memprioritaskannya kebersihan. Proses membersihkan rumah, terutama lantai sering kali terasa melelahkan karena masih di lakukan secara manual menggunakan pel. Untuk mengatasi hal ini, penelitian ini berfokus pada pengembangan robot pengepel lantai otomatis berbasis teknologi Arduino, yang dirancang untuk meringanan pekerjaan rumah tangga melalui otomatisasi. Proses pengembangan mengikuti metode Research and Development (R&D) yang terstruktur dalam sembilan langkah: mengidentifikasi potensi dan permasalahan, pengumpulan data, perancangan produk, validasi, revisi produk, uji coba produk, dan revisi lanjutan berdasarkan masukan validator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa robot ini efektif, dengan tingkat kelayakan 100% setelah pengujian, sehingga mendukung penerapannya dalam rumah tangga, terutama bagi ibu rumah tangga yang sibuk. Keberhasilan ini menyoroti kemajuan teknologi robotik yang signifikan untuk aplikasi domestik.