Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi penggunaan serat bambu apus sebagai material komposit untuk fabrikasi bucket seat pada mobil listrik hemat energi. Penggunaan serat bambu apus dipilih karena sifat mekaniknya yang baik serta ketersediaannya yang melimpah di Indonesia. Proses fabrikasi dilakukan dengan metode vacuum infusion, sedangkan karakteristik mekanik material diuji melalui uji tarik. Selain itu, dilakukan simulasi pembebanan statis menggunakan metode elemen hingga (Finite Element Method) untuk menentukan nilai safety factor dari bucket seat yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa material komposit serat bambu apus memiliki kekuatan tarik yang cukup tinggi dengan nilai ultimate tensile strength (UTS) sebesar 24,77 N/mm², yang memenuhi standar keselamatan. Simulasi menunjukkan bahwa bucket seat memiliki nilai safety factor yang memadai untuk diaplikasikan pada kendaraan listrik hemat energi. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan material komposit ramah lingkungan yang dapat digunakan dalam industri otomotif.
Copyrights © 2024