Film, sebagai salah satu bentuk media massa, mempunyai kemampuan dalam merepresentasikan kondisi sosial yang ada dalam suatu masyarakat tertentu. Lebih dari itu, film juga mampu menghidupkan kembali nilai-nilai budaya dan mitos terdapat pada masyarakat. Peran ayah merupakan konsep yang menunjukkan pergeseran perspektif tentang maskulinitas, dimana peran dan tanggung jawab ayah sangat penting di keluarga. Penelitian ini memiliki tujuan guna menganalisis dan menafsirkan tanda-tanda representasi ayah pada Film Dangal. Penelitian ini menggabungkan metode analisis semiotika Roland Barthes dengan metodologi deskriptif kualitatif. Mengumpulkan data dengan dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian menyatakan bahwasannya peran ayah dalam Film Dangal menggambarkan paradigma baru tentang konsep maskulinitas dan peranan ayah dalam keluarga. Peran seorang ayah tidak hanya terikat pada fungsi selaku pencari nafkah utama, melainkan terlibat langsung pada pengasuhan dan perawatan anak juga. Ini menunjukkan pergerseran dan peran yang meningkat dari ayah dalam memenuhi tanggung jawabnya terhadap keluarga. Hubungan diantara ayah dan anak dianggap penting dalam mengembangkan keterkaitan yang erat, harmonis, dan selaras dalam keluarga.Kata kunci: Film, Peran Ayah, Representasi, Semiotika
Copyrights © 2024