Abstrak. Diabetes adalah penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah (atau gula darah), yang seiring waktu menyebabkan kerusakan serius pada jantung, pembuluh darah, mata, ginjal, dan saraf. Di RSKD Provinsi Maluku metode pemeriksaan untuk mengetahui ada tidaknya protein urine pada penderita diabetes melitus tipe-2 dengan terap metformin adalah menggunakan pemeriksaan protein urine dengan sampel urine pagi. Tujuan: Untuk mengetahui penggunaan terapi metformin pada penderita diabetes melitus tipe-2 dan untuk mengetahui protein urine pada penderita diabetes melitus tipe-2 dengan terapi metformin. Metode: Jenis penelitian adalah deskriptif yang ditunjang dengan pemeriksaan laboratorium menggunakan metode automatic. Jumlah sampel yang digunakan 12 sampel pasien diabetes melitus tipe-2 yang menggunakan terapi metformin dengan menggunakan metode sampling insidental. Hasil: Hasil penelitian didapatkan bahwa seluruh sampel urine pasien diabetes melitus tipe-2 yang menggunakan terapi metformin di RSKD Provinsi Maluku hasilnya negatif sebanyak 10 sampel dengan presentase (80%) dan positif (++) sebanyak 2 sampel dengan presentase (20%). Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan sebanyak 12 sampel Urine pasien diabetes melitus tipe-2 yang menggunakan terapi metformin dengan hasil Negatif (80%) dan Positif (20%), menunjukkan bahwa adanya gangguan pada fungsi ginjal.
Copyrights © 2024