Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil observasi di SMP Negeri 1 Prambon, dimana hasil belajar siswa kelas VII pada pelajaran matematika tergolong rendah. Dalam penelitian ini ingin mengetahui pengaruh dari kooperatif Jigsaw. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan desain penelitian Pre-Experimental Design dengan tipe One-Group Pretest-Posttest Design, di mana hasil belajar siswa nanti ditinjau dari gender yang sebagai variabel moderator. Berdasarkan analisa data penelitian, diperoleh rata-rata pre-test dan post-test hasil belajar siswa laki-laki adalah 47,8571 dan 78,2857. Sedangkan rata-rata pre-test dan post-test hasil belajar siswa perempuan 47,5000 dan 79,6667. Dari data tersebut dilakukan analisis data Paired Sample t-Test, dan menunjukkan nilai hasil perhitungan t-hitung ? t-tabel (0,444 < 1,77093) dengan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 maka H0 diterima. Selanjutnya data hasil belajar dilakukan analisis data Uji-t Independen, dimana menunjukkan nilai taraf Sig. (2-tailed) sebesar 0,931 untuk pre-test. Sedangkan untuk post-test nilai taraf Sig. (2-tailed) sebesar 0,735 dan 0.738 karena nilai sig > 0,05 maka H0 diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) Hasil belajar siswa laki-laki baik, (2) hasil belajar siswa perempuan baik, (3) Ada pengaruh positif dari penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw, (4) Tidak ada perbedaan hasil belajar siswa laki-laki dan perempuan.
Copyrights © 2025