Banjir bandang merupakan banjir yang datang secara tiba-tiba dengan debit air yang besar disebabkan karena terbendungnya aliran sungai pada alur sungai. Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai Brantas yang berada di lereng Gunung Arjuno Kota Batu pada 4 November 2021 menyebabkan bencana banjir bandang. Banjir bandang ini mengakibatkan kerusakan pada 44 unit rumah, baik dengan kontruksi permanen, semi permanen, maupun non permanen. Kerugian pada sektor pemukiman dinilai untuk membersihkan material sampah dan lumpur yang bercampur dengan air hujan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif untuk mengkaji strategi yang bertujuan mengurangi dampak ekonomi banjir bandang pada sektor pemukiman di Kota Batu. Pengumpulan data dilakukan melalui analisis dokumen dan wawancara. Melalui penelitian ini, penulis bertujuan untuk mengidentifikasi strategi-strategi yang dapat digunakan untuk mengurangi dampak ekonomi banjir bandang pada sektor pemukiman. Strategi yang dapat digunakan seperti pemetan ancaman, kerentanan, kapasitas, dan risiko bencana. Meningkatkan kemampuan tanggap darurat bencana melalui sosialisasi dan pelatihan, integrasi tata ruang daerah, serta pemulihan ekonomi, sosial, pendidikan serta mental dan spiritual.
Copyrights © 2024