Pengolahan rimpang sebagai bahan dasar produksi jamu tradisional memegang peranan penting dalam industri kesehatan berbasis herbal. Salah satu tantangan yang dihadapi oleh usaha mikro di Desa Sengguruh adalah keterbatasan alat pengolahan yang efisien, khususnya pada proses pengeringan rimpang yang mempengaruhi kualitas produk akhir. Artikel ini bertujuan untuk mengoptimalkan proses pengeringan rimpang dengan penerapan alat pengering hemat energi. Metode yang digunakan meliputi perancangan, instalasi, dan pelatihan penggunaan alat pengering berbasis biomassa, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas rimpang kering. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penggunaan alat pengering hemat energi dapat mengurangi waktu pengeringan hingga 40% dan meningkatkan kualitas produk jamu dalam hal kandungan nutrisi dan kebersihan. Selain itu, teknologi ini juga berkontribusi pada penurunan biaya produksi dan mendukung keberlanjutan usaha mikro di Desa Sengguruh. Implementasi alat pengering ini diharapkan dapat menjadi model bagi pengembangan usaha mikro lainnya di bidang jamu tradisional di daerah pedesaan.
Copyrights © 2024