Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajaran
Vol 13, No 2 (2024): Bahasa, Sastra, dan Pengajaran

Eksistensi Perempuaan dalam Novel "Merahnya Merah" karya Iwan Simatupang

Nensilianti*, Nensilianti (Unknown)
Ridwan, Ridwan (Unknown)
Riska Nadia, Riska Nadia (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Oct 2024

Abstract

This article discusses the existence of women in the novel "Merahnya Merah" by Iwan Simatupang. The study uses a qualitative descriptive method. Data were collected through careful reading of the novel and extraction of quotes that describe the existence of women. The data were then analyzed qualitatively using the theory of existentialist feminism. The findings of the study show that female characters in the novel display their existence through work, becoming intellectual agents, and rejecting gender subordination. They show courage, independence, and rejection of male domination, in line with the concept of existentialist feminism. The novel also depicts the existence of women as active subjects who oppose patriarchal norms. Female characters such as Maria and Fifi show the potential of women to be independent, think critically, and oppose gender subordination.Keywords: existentialism; feminism; novel Abstrak: Artikel ini mendiskusikan  eksistensi perempuan dalam novel "Merahnya Merah" karya Iwan Simatupang. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui pembacaan teliti terhadap novel dan ekstraksi kutipan yang menggambarkan eksistensi perempuan. Data kemudian dianalisis secara kualitatif dengan menggunakan teori feminisme eksistensialis. Temuan penelitian menujukkan bahwa tokoh perempuan dalam novel menampilkan eksistensi diri mereka melalui pekerjaan, menjadi agen intelektual, dan menolak subordinasi gender. Mereka menunjukkan keberanian, kemandirian, dan penolakan terhadap dominasi laki-laki, sejalan dengan konsep feminisme eksistensialis. Dalam novel juga  tergambar eksistensi perempuan sebagai subjek aktif yang menentang norma-norma patriarki. Tokoh perempuan seperti Maria dan Fifi menunjukkan potensi perempuan untuk mandiri, berpikir kritis, dan menentang subordinasi gender.Katakunci: eksistensialisme; feminisme; novel 

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

ajbsi

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Alinea is a scientific journal published by Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Universitas Suryakancana that covers various issues related to the learning of bahasa Indonesia. The aim of this journal publication is to disseminate the conceptual thoughts or ideas and research results that ...