Emesis gravidarum adalah mual muntah yang terjadi diawal kehamilan. Dampak emesis gravidarum yang tidak ditangani dengan baik maka akan menimbulkan gejala mual muntah yang berat (intractable) dan mengakibatkan dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit atau gangguan nutrisi yang dikenal sebagai hiperemesis gravidarum. Salah satu cara alternatif untuk mengurangi mual muntah pada ibu hamil yaitu dengan pemberian mionuman jahe dan konsumsi pisang ambon. Jahe dan pisang ambon memiliki kandungan Vitamin B6 yang dapat mencegah terjadinya mual muntah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pisang ambon (musa paradisiacal) terhadap penurunan emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Sasaran kegiatan yaitu 2 orang ibu hamil trimester I yang mengalami emesis gravidarum yang diberikan inervensi 1 pemberian minuman jahe, dan intervensi 2 diberikan pisang ambon selama 7 hari. Instrumen yang digunakan yaitu lembar skor PUQE-24 untuk mengukur mual muntah dan lembar observasi minum/tidak makan pisang ambon. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa ibu hamil trimester I mengalami penurunan mual muntah dengan rata-rata frekuensi sebelum intervensi SKOR PUQE 10 dan sesudah intervensi SKOR PUQE 4. Ada pengaruh minuman jahe dan konsumsi pisang ambon (musa paradisiacal) terhadap penurunan emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1. Untuk ibu hamil disarankan untuk minum minuman jahe dan mengkonsumsi pisang ambon secara teratur 3x sehari untuk meringankan emesis gravidarum.
Copyrights © 2024