Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Hubungan Kekurangan Energi Kronik, Pola Tidur dan Tingkat Kecemasan dengan Kejadian Hipertensi dalam Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Ciapus Tahun 2021: Relationship between Chronic Energy Deficiency, Sleep Patterns and Anxiety Levels with Hypertension in Pregnancy in the Working Area of ​​the Ciapus Health Center in 2021 Nova Yuliana; Meinasari Kurnia Dewi
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 11 (2022): Open Access Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i11.79

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi dalam kehamilan yaitu kenaikan tekanan darah dimana tekanan sistol 140 mmHg atau tekanan diastol 90 mmHg dan kenaikan tekanan sistolik 15 mmHg dibandingkan tekanan darah sebelum hamil atau pada trimester pertama kehamilan Kasus hipertensi dalam kehamilan masuk dalam lima terbesar penyumbang Angka Kematian Ibu (AKI). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui hubungan KEK, pola tidur dan tingkat kecemasan, dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan diwilayah kerja puskesmas Ciapus  tahun 2021. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif analitik dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian adalah 50 ibu hamil yang mengalami hipertensi yang diambil dengan teknik total samping di Puskesmas Ciapus, dengan menggunakan kuesioner. Hasil: Ditemukan adanya hubungan antara KEK dengan Kejadian Hipertensi dalam Kehamilan dengan hasil uji chi-square, nilai p-value (0,000) dan nilai OR sebesar (95% CI = 3,602), Pola Tidur dengan Kejadian Hipertensi dalam Kehamilan dengan nilai p-value (0,000) dan nilai OR sebesar (95% CI = 2,523), Tingkat Kecemasan dengan Kejadian Hipertensi dalam Kehamilan dengan nilai p-value (0,000) dan nilai OR sebesar (95% CI = 2,507). Kesimpulan: KEK sangat berpengaruh terhadap kejadian hipertensi dalam kehamilan. KEK sangat berpengaruh dalam perkembangan janin karena kurangnya diperhatikan nutrisi ibu
Hubungan pemberian MPASI sanitasi air bersih dan dukungan keluarga dengan balita stunting usia 24-59 bulan di Puskesmas Cisata Kabupaten Pandeglang Erni Oktriyani; Meinasari kurnia Dewi; Kuswati Kuswati
THE JOURNAL OF Mother and Child Health  Concerns Vol. 2 No. 1 (2022): Pemanfaatan Fasilitas Persalinan Di Puskesmas
Publisher : Indonesian Public Health-Observer Information Forum (IPHORR) Kerjasama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56922/mchc.v2i1.276

Abstract

Background: Stunting can cause stunted growth and development in toddlers. One of the factors related to stunting is complementary foods for breast milk, clean water sanitation and family support with stunting toddlers aged 24-59 months. Purpose: The purpose of this study was to determine the relationship between complementary feeding, clean water sanitation and family support with stunting toddlers aged 24-59 months, at the Cisata Public Health Center, Pandeglang Regency. Method: This research uses descriptive method with cross sectional approach. With a total sample of 113 people. The sampling technique in this study used total sampling. Data analysis was carried out by means of univariate and bivariate analysis using the Chi square test. Results: There was a relationship between complementary foods for breast milk (P-value=0.222 and OR=2.68), clean water sanitation (P-value = 0.276 and OR=3.1), and family support (P-value=0.294 and OR=2.68) on stunting toddlers. 24-59 months old, at Cisata Health Center Conclusion: The relationship between complementary feeding, clean water sanitation and family support with stunting toddlers aged 24-59 months, at the Cisata Public Health Center, Pandeglang Regency. Suggestion: Collaborate with local health centers and health workers to provide education about the health of stunting toddlers aged 24-59 months to mothers and families so that they can provide provisions and knowledge about stunting and can be motivated to implement good health behaviors.   Pendahuluan: Stunting dapat menyebabkan hambatan pertumbuhan dan perkembangan pada balita. Salah satu faktor yang berkaitan dengan stunting adalah MP ASI, sanitasi air bersih dan dukungan keluarga dengan balita stunting usia 24-59 bulan. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pemberian MPASI,Sanitasi Air Bersih dan Dukungan Keluarga Dengan Balita stunting usia 24-59 bulan, di  Puskesmas Cisata Kabupaten Pandeglang. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif dengan pendekatan Cross sectional. Dengan jumlah sampel sebanyak 113 orang Teknik Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan total sampling. Analisa data dilakukan dengan cara analisa univariat dan bivariat menggunakan uji Chi square. Hasil: Ada hubungan antara MPASI  (P-value=0.222 dan OR=2.68), sanitasi air bersih (P-value = 0.276 dan OR=3.1), dan dukungan keluarga (P-value=0.294 dan OR=2.68) terhadap balita stunting usia 24-59 bulan, di Puskesmas Cisata. Kabupaten Pandeglang tahun 2022. Simpulan: Hubungan pemberian MPASI,Sanitasi Air Bersih dan Dukungan Keluarga Dengan Balita stunting usia 24-59 bulan, di  Puskesmas Cisata Kabupaten Pandeglang. Saran: Bekerja sama dengan puskesmas maupun tenaga kesehatan setempat untuk memberikan edukasi mengenai kesehatan balita stunting usia 24-59 bulan  kepada ibu dan keluarga sehingga dapat memberikan bekal dan pengetahuan mengenai stunting dan dapat termotivasi melaksanakan perilaku kesehatan yang baik.
Efektivitas Penggunaan Rebusan Daun Sirih Hijau terhadap Kejadian Keputihan pada Remaja: Effectiveness of Using Green Betel Leaf Decoction on Events Vaginal Discharge in Teenagers Yeyen Suyenah; Meinasari Kurnia Dewi
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 1 No 4 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v1i4.41

Abstract

Pendahuluan: Remaja sering mengalami keputihan, untuk mengatasinya dapat menggunakan pengobatan non farmakologi salah satunya dengan daun sirih hijau. Hasil data pra survei pada bulan Juni 2021 didapat remaja putri di Pondok Pesantren Terpadu Al Kahfi Bogor mengalami keputihan sebesar 14 responden dan mengalami peningkatan pada bulan Agustus tahun 2021. Untuk menjaga kesehatan organ reproduksi pada remaja putri di pondok pesantren tersebut untuk mencegah meningkatnya angka kejadian keputihan. Tujuan: Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan rebusan daun sirih hijau terhadap kejadian keputihan pada remaja. Metode: Penelitian ini menggunakan metode quasy eksperimen dengan pendekatan one group pre test dan post tes. Sampel berjumlah 20 diperoleh menggunakan teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan uji Paired T-test. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner dan lembar observasi. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian uji beda menggunakan paired sample t-test diperoleh beda mean sebesar 3,80 nilai signifikan 0.000 < 0,05. Kesimpulan: Kesimpulannya terdapat perubahan keputihan pada pada remaja putri di Pondok Pesantren Terpadu Al- Kahfi Bogor Tahun 2022 sebelum dan sesudah diberikan rebusan daun sirih hijau.
Hubungan Pengetahuan Orang Tua, Ketersediaan Sarana Fasilitas Kesehatan dan Peran Petugas Kesehatan Terhadap Pelaksanaan Imunisasi Dasar Lengkap Pada Baduta: The Relationship between Parental Knowledge, Availability of Health Facilities and the Role of Health Workers in the Implementation of Complete Basic Immunization for Toddlers Mariyah Qibtiyah Agustina; Meinasari Kurnia Dewi; Nurainih
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 1 No 4 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v1i4.52

Abstract

Pendahuluan: Cakupan imunisasi dasar lengkap pada bayi di Jawa Barat menurut Profil Kesehatan Indonesia tahun 2019 sebesar 76,9%. Di Kabupaten Bogor, cakupan imunisasi DPT- HB1 (78,52%), cakupan imunisasi BCG (79,79%), DPT-HB3 (77%), Polio 4 (77,88%) dan Campak (76,82%) berdasarkan data tersebut cakupan imunisasi pada umumnya belum memenuhi target ≥ 80% yaitu DPT- HB, polio dan campak. Tujuan: Mengetahui Hubungan pengetahuan orang tua, ketersediaan sarana fasilitas Kesehatan dan peran petugas kesehatan terhadap pelaksanaan imunisasi dasar lengkap pada anak di Bawah Dua Tahun (BADUTA) di RW 14 Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor Tahun 2022. Metode: Menggunakan metode cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki BADUTA sebanyak 108 orang pada bulan Desember. Sampel yang digunakan pada penelitian ini menggunakan total populasi sejumlah 108 pada bulan Desember yang masuk kedalam keriterian inklusi dan eksklusi. Hasil: Menunjukan adanya hubungan bermakna antara pengetahuan (p-value = 0,001 < 0,05), ketersediaan sarana fasilitas kesehatan (p-value = 0,009 < 0,05) dan peran petugas kesehatan (p- value = 0,000 < 0,05) terhadap pelaksanaan imunisasi dasar lengkap pada BADUTA. Kesimpulan: Peran petugas kesehatan merupakan variabel yang paling besar hubungannya dengan pelaksanaan imunisasi dasar lengkap pada BADUTA (OR = 7,000).
Hubungan Dukungan Keluarga, Dukungan Sosial, Persepsi Pandemi Covid-19 Dengan Tingkat Kecemasan Ibu Hamil: Relationship between family support, social support, perception of the Covid-19 pandemic and the level of anxiety of pregnant women Lely Suraily; Madinah MH; Meinasari Kurnia Dewi
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 2 No 1 (2022): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v2i1.57

Abstract

Pendahuluan: Angka kejadian kecemasan pada ibu hamil diIndonesia mencapai 373 juta orang. Sebanyak 107.000.000atau 28,7% diantaranya kecemasan terjadi pada ibu hamil sebelum proses persalinan. Kecemasan pada ibu hamil merupakan masalah yang tidak dapat diabaikan begitu saja, karena jika dibiarkan dapat membahayakan nyawa ibu dan berdampak buruk pada janin. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga, dukungan sosial dan persepsi risiko pandemi Covid- 19 terhadap tingkat kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan pada masa pandemic Covid-19. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif analitik dengan desain Cross-Sectional. Sampel penelitian adalah 58 ibu hamil trimester III yang diambil dengan teknik Simple Random Sampling di PMB Suraily, Am.Keb Desa Sasak Panjang Kecamatan Tajurhalang KabupatenBogor dengan menggunakan kuesioner. Pengukuran tingkat kecemasan menggunakan HARS (Hamiloton Anxiety RatingScale). Alat uji menggunakan analisis Chi-Squere. Hasil: Berdasarkan hasil uji Chi-Square, Dukungan Sosial menunjukan p-value (0,030) < dari alpha (α) (0,05) dan Dukungan Keluarga menunjukan p-value > dari alpha (α) (0,05). Kesimpulan: Ditemukan adanya hubungan antara dukungan sosial dengan tingkat kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan pada masa pandemi Covid-19. Namun, tidak ada hubungan antara dukungan keluarga dengan persepsi risiko pandemi Covid-19.
Pengaruh Senam Aerobik dan Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Gejala Premenstrual Syndrome (PMS) pada Remaja Putri di Puskesmas Cimanggu Kabupaten Pandeglang Tahun 2024 Sri Ayu Hardiyanti; Shinta Mona Lisca; Meinasari Kurnia Dewi
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v4i1.1329

Abstract

Premenstrual syndrome (PMS) merupakan kumpulan gelaja fisik, psikologis, dan emosi terkait dengan siklus menstruasi yang secara konsisten terjadi selama tahap luteal dari siklus menstruasi akibat perubahan hormonal yang berhubungan dengan siklus ovulasi dan menstruasi. Penyebab PMS perubahan hormonal, prostaglandin, diet, obat-obatan, dan gaya hidup. Dampak Pengaruh dari PMS yaitu mengganggu aktivitas sehari-hari, mengganggu kualitas hidup dan produktivitas serta sosial remaja putri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam aerobik dan teknik relaksasi otot progresif terhadap penurunan gejala premenstrual syndrome (PMS) pada remaja putri di puskesmas cimanggu tahun 2024. Hasil penelitian diperoleh yang di berikan intervensi senam aerobik gejala PMS hilang pada evaluasi ke 2 yaitu 1 hari sebelum menstruasi. Pada remaja yang di berikan intervensi teknik relaksasi otot progresif gejala PMS hilang pada evaluasi ke 2 yaitu 1 hari sebelum menstruasi. Terdapat perbedaan gejala fisik 1 item pada evaluasi hari ke 4 sebelum mestruasi, responden yang diberikan teknik relaksasi lebih efektif dibandingkan yang diberikan senam aerobik. Terdapat kesamaan waktu gejala PMS hilang pada hari ke 1 sebelum menstruasi. Diharapakan dapat mengimplementasikan pemberian senam aerobik dan teknik relaksasi otot progresif untuk mengurangi gejala PMS pada remaja putri.
Kepahaman, Sikap, Kecemasan dan Hubungannya dengan Pencegahan Virus Covid-19 pada Kehamilan Hutabarat, Togu Laura S.; Dewi, Meinasari Kurnia; Hidayani, Hidayani
Indonesia Journal of Midwifery Sciences Vol. 3 No. 3 (2024): Indonesia Journal of Midwifery Sciences (IJMS)
Publisher : SCIPRO Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/ijms.v3i3.149

Abstract

Latar Belakang: Indonesia merupakan salah satu yang terjangkit pandemi Covid-19. Awalnya, Covid-19 dilaporkan mayoritas menyerang kelompok lanjut usia, namun, belakangan ini dilaporkan juga telah menyerang seluruh kelompok usia (bayi, balita, remaja, usia produktif, dan kelompok ibu hamil). Tercatat di kabupaten Banyumas (April 2020) terdapat 2 ibu hamil meninggal dunia yang merupakan kelompok PDP. Tujuan: Untuk mengtahui Hubungan Kepahaman, Sikap, dan Kecemasan dengan Pencegahan Virus Covid-19 Pada Kehamilan di PMB Bidan A Tahun 2022.   Metode: Penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan penelitian deskriptif analitik dan menggunakan desain Cross-Sectional, dimana penelitian dilakukan pada saat pengambilan data antara variabel independen dengan variabel dependen yang dilakukan secara bersama-sama pada waktu yang sama, sampel pada penelitian ini 52 responden, telah dilakukan uji Validitas dan keseluruhan instrumen yang digunakan adalah Valid. Analisis data menggunakan analisis chi-square. Hasil: Hasil analisis bivariat didapatkan hubungan pemahaman terhadap pencegahan virus Covid-19 pada kehamilan dengan hasil uji statistik Chi-square diperoleh nilai P-value = 0,000. Hasil uji statistik Chi-square diperoleh hubungan sikap terhadap pencegahan virus Covid-19 pada kehamilan dengan nilai P-value = 0,008. Hasil uji statistik Chi-square diperoleh hubungan kecemasan terhadap pencegahan virus Covid-19 pada kehamilan dengan nilai P-value = 0,006. Seluruh variabel dinyatakan dengan nilai P-value < α (0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan kepahaman, sikap dan kecemasan terhadap pencegahan virus Covid-19 pada kehamilan di PMB Bidan A tahun 2022.
Hubungan Peran Petugas Kesehatan, Kualitas Pelayanan, dan Persepsi terhadap Pemanfaatan Pelayanan Penatalaksanaan Stunting pada Balita : Relationship between the Role of Health Workers, Quality of Service, and Perceptions of Utilization of Stunting Management Services for Toddlers Hasan, Ade Mira; Dewi, Meinasari Kurnia; Hanifa, Fanni
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 2 No 12 (2023): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v2i12.217

Abstract

Latar Belakang: Menurut data dari WHO tahun 2000, lebih dari satu dari lima 149,2 juta anak balita mengalami stunting. Menurut data Indonesia menyatakan bahwa negara Indonesia dengan angka prevalensi stunting pada tahun 2021 negara Indonesia sangat pendek (2,5%) dan pendek (7%). Menurut data provinsi Jawa Barat pada tahun 2021dengan sangat pendek (2,5%) dan pendek (6,2%).  Menurut data dari Kabupaten Bogor angka stunting pada tahun 2021 (12,8%) masih tinggi yaitu sangat pendek (2,7%) dan pendek (6,8%). Menurut data dari Puskesmas Babakan Madang menyatakan bahwa Puskesmas Babakan Madang pada tahun 2021 dengan status sangat pendek (23%) dan pendek (47%). Tujuan: Untuk mengetahui hubungan peran petugas kesehatan, kualitas pelayanan, dan persepsi terhadap pemanfaatan  pelayanan  penatalaksanaan stunting pada balita di Posyandu Melati tahun 2022. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah korelasi analitik (penelitian analitik) dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian ini dilakukan di Posyandu Melati. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari sampai Februari tahun 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Balita yang mengalami stunting wilayah kerja di Puskesmas Babakan Madang Tahun 2022 dengan jumlah 60 orang. Penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Total Sampling. Metode analisis yang digunakan adalah Statistic Product For Social and Science (SPSS) versi 18. Hasil: Peran Petugas Kesehatan dengan Pemanfaatan Pelayanan Penatalaksanaan Stunting diperoleh p-value sebesar 0,021, Kualitas Pelayanan dengan Pemanfaatan Pelayanan Penatalaksanaan Stunting pada Balita diperoleh p-value sebesar 0,006, Persepsi dengan Pemanfaatan Pelayanan Penatalaksanaan Stunting diperoleh p-value sebesar 0,042. Kesimpulan:  Ada hubungan peran petugas kesehatan, kualitas pelayanan dan persepsi dengan pemanfaatan pelayanan penatalaksanaan stunting pada balita di Posyandu Melati tahun 2022
Pengukuran Empat Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Stress pada Wanita Menopause Dewi, Meinasari Kurnia
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 8 No 03 (2018): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Edisi September 2018
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.725 KB) | DOI: 10.33221/jiki.v8i03.160

Abstract

Stress adalah bentuk ketegangan dari fisik, psikis, emosi maupun mental. stress dapat membuat produktivitas menurun, rasa sakit dan gangguan-gangguan mental. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung serta besaran antara persepsi, konsep diri, dukungan keluarga dan kualitas hidup terhadap tingkat stress pada wanita menopause. Penelitian menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wanita menopause di RW 15 Kelurahan Mustika Jaya,Bekasi Timur. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 72 responden, yang diambil secara teknik total sampling. Variabel endogen adalah tingkat stress pada wanita menopause motivasi, konsep diri serta dukungan keluarga, sedangkan variabel eksogen adalah persepsi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara membagikan kuesioner.Metode analisis yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM) mengunakan SmartPLS 2.0 dan SPSS 20. Hasil temuan penelitian yaitu besaran pengaruh persepsi sebesar 4,07%, konsep diri 1,28%, dukungan keluarga 8,38% dan kualitas hidup 5,42%. Pengaruh langsung tingkat stress wanita menopause sebesar 19,15% dan pengaruh tidak langsung sebesar 0,0367%. Sehingga total pengaruh langsung dan tidak langsung strategi coping sebesar 19,19%. Tenaga kesehatan diharapkan mampu menggali lebih dalam tekanan psikologis yang dialami wanita menopause melalui cara memberikan informasi kesehatan dan meningkatkan motivasi.
Hubungan Persepsi, Dukungan Keluarga dan Akses Pelayanan terhadap Partisipasi Pria dalam Keluarga Berencana Dewi, Meinasari Kurnia; Rahmawati, Fira
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 9 No 02 (2019): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal) Seko
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.546 KB) | DOI: 10.33221/jiki.v9i02.337

Abstract

Partisipasi pria dalam keluarga keluarga berencana adalah salah satu tanggung jawab Pria/ suami dalam kesertaan ber-KB, serta berperilaku seksual yang sehat dan aman bagi dirinya, pasangan dan keluarganya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan persepsi, dukungan keluarga dan akses pelayanan terhadap partisipasi pria keluarga berencana di wilayah kerja Puskesmas Sukamanah Kec. Megamendung Bogor Jawa Barat Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif anakitik dengan pendekatan Cross Sectional. menggunakan desain deskriptif analitik, pendekatan cross sectional, Metode Acidental Sampling dengan sampel sebanyak 90 responden. Populasi penelitian adalah seluruh pria pasangan usia subur yang Keluarga Berencana. Penelitian ini menggunakan data primer. Hasil analisa bivariat menggunakan uji Chi Square dengan α 5% diperoleh persepsi -value = 0,009 dan OR 3,500, dukungan keluarga -value = 0,001 dan OR 4,884 dan Akses pelayanan -value = 0,010 dan OR 3,667. Kesimpulan terdapat hubungan persepsi, dukungan keluarga dan akses pelayanan terhadap partisipasi pria keluarga berencana diwilayah kerja Puskesmas Sukamanah Kec. Megamendung Bogor Jawa Tahun 2017, saran kepada Puskesmas, diharapkan untuk terus berkoordinasi dalam hal peningkatan jumlah keder kesehatan yang menangani bidang KB dan bagi petugas lapangan keluarga berencana (PLKB) untuk lebih aktif mendatangi rumah-rumah warga dalam memberi penyuluhan atau penjelasan tentang efek samping yang ditimbulkan oleh alat kontrasepsi, bahwa hal tersebut merupakan hal yang biasa diatasi.