Dukungan kader kesehatan berperan penting dalam membentuk kemandirian manajemen diri pada penderita hipertensi. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan dan kemandirian pasien dalam menerapkan prinsip CERDIK dan PATUH di wilayah Puskesmas Sekarjaya. Metode pelaksanaan mencakup edukasi langsung dan daring, pemberian buku log, serta pemantauan melalui WhatsApp. Sebanyak 27 penderita dan 5 kader berpartisipasi dalam program ini selama 3 bulan. Hasil menunjukkan peningkatan skor pengetahuan pasien dari rata-rata 67 menjadi 82,3, serta perubahan perilaku positif seperti meningkatnya frekuensi aktivitas fisik. Kendala masih ditemukan dalam penerapan diet rendah garam, tetapi komunitas yang dibentuk membantu menjaga motivasi peserta. Program ini berhasil meningkatkan kualitas hidup penderita hipertensi dan mendorong kemandirian mereka dalam mengelola kesehatan secara berkelanjutan.
Copyrights © 2024