Latar Belakang: Waste merupakan proses yang menyebabkan penambahan biaya atau waktu namun tidak memberikan nilai tambah. Charon, et.al (2015) menyatakan ada 9 jenis waste yang dapat terjadi pada suatu proses. Berdasarkan wawancara awal, teridentifikasi 2 waste yaitu motion dan extra procesing di Kasir Loket 12 pada proses kepulangan pasien rawat inap di Rumah Sakit Baptis Kota Kediri. Proses kepulangan tidak hanya berhubungan dengan Kasir Loket 12 namun juga dengan Instalasi Rawat Inap dan Depo Farmasi. Tujuan: Mengidentifikasi seluruh waste pada proses kepulangan pasien rawat inap di Rumah Sakit Baptis Kota Kediri. Metode: Menggunakan rancangan kualitatif yang disajikan secara deskriptif eksploratif. Hasil: Proses kepulangan pasien rawat inap di Rumah Sakit Baptis Kota Kediri terdiri dari 7 sub-proses, dengan LT 3 jam 29 menit 35 detik, VA 41 menit 54 detik, dan PCE 19,99%. Teridentifikasi 7 jenis waste, yaitu 1 Excess Inventory, 5 Extra Processing, 6 Motion, 1 Transportation, 2 Underutilized People, 10 Waiting, dan 2 Defect. Waste Overproduction dan Employee Behavior tidak ditemukan. Akar penyebab waste adalah faktor lingkungan, manusia, material, mesin, dan metode. Kesimpulan dan Saran: Dari teori 9 jenis waste, pada penelitian ini mengidentifikasi sebanyak 7 jenis waste. Sebaiknya dilakukan evaluasi untuk mengeliminasi waste dan memperbaiki proses.
Copyrights © 2024