Perilaku keselamatan pekerja di ruang terbatas merupakan salah satu faktor utama penyebab kecelakaan kerja, mencerminkan sikap terhadap keselamatan. Hal ini disebabkan oleh kurangnya anteseden, perilaku dan konsekuensi di PT. Multi Agung Sarana Ananda. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggambarkan perilaku pekerja di water tank menggunakan teori ABC. Anteseden mencakup kebijakan, ketersediaan APD, pengawasan, safety induction, rambu keselamatan, konsekuensi hukuman dan penghargaan, informan penelitian terdiri dari 4 orang: General Manager, 1 informan HSE, dan 2 pekerja pengelasan. Penelitian dilakukan melalui observasi, wawancara, dan telaah dokumen pada MeiāJuni 2024. Hasil penelitian menunjukkan perilaku tidak aman seperti bekerja tidak sesuai prosedur, tidak menggunakan APD yang lengkap, dan tidak menggunakan masker catridge di water tank. Kekurangan anteseden termasuk safety induction yang hanya dilakukan sekali. Upaya untuk menciptakan perilaku aman mencakup peningkatan pengawasan dengan melibatkan pekerja, sering mensosialisasikan peraturan, mempertegas hukuman, dan memberikan penghargaan kepada pekerja yang berperilaku aman.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024