Latar Belakang: Asma mengakibatkan berkurangnya pasokan oksigen karena induksi kontraksi otot polos, penebalan dinding jalan napas serta terdapatnya sekresi. Penyakit asma masih menjadi masalah kesehatan hampir semua negara dunia, asma dapat terjadi pada anak atau dewasa mulai derajat ringan sampai berat, pada beberapa kasus dapat menyebabkan kematian. Indonesia asma masuk sepuluh besar penyebab morbiditas dan mortalitas.Metode: Desain penelitian adalah Clasical Experimental Design, uji statistic dengan uji Wilcoxon. Instrument penelitian berupa rublik tentang Pulsed Lips Breathing Axersice. Sampel sebanyak 20, 10 intervensi dan 10 kontrol.Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, Respirasi Rate (RR) nilai p-value 0,002, untuk Hate Rate (HR) nilai p-value 0,000. Berarti Respirasi Rate (RR) dan Hate Rate (HR) Ha diterima.Kesimpulan: Dapat disimpulkan terdapat hubungan antara Pulsed Lips Breathing Axercise terhadap efektifitas pengontolan pernapasan pada penderita asma yaitu Respirasi Rate (RR) maupun Hate Rate (HR). Puskesmas dan masyarakat harus mengimplementasikan Pulsed Lips Breathing Axercise kepada penderita asma dengan cara pemberian penyuluhan kesehatan, supaya menstabilkan Respirasi Rate (RR) dan Hate Rate (HR).
Copyrights © 2024