<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk membahas tentang Militer dan Politik di Indonesia dalam buku karya Harold Crouch yang menjadi rujukan klasik dalam studi hubungan sipil-militer di Indonesia, khususnya pada masa Orde Baru. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian historiografi kritis terhadap buku Crouch dengan fokus pada periode Orde Baru. Penelitian ini menggunakan pendekatan historiografi dengan menganalisis secara kritis buku Crouch dalam konteks perkembangan studi sejarah Indonesia. Metode yang digunakan meliputi analisis teks, kajian literatur: Melakukan kajian terhadap literatur yang relevan untuk memahami perkembangan diskursus mengenai hubungan sipil-militer di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku Crouch memberikan kontribusi yang signifikan dalam memahami peran militer dalam politik Indonesia pada masa Orde Baru. Namun, terdapat beberapa keterbatasan dalam analisis Crouch, seperti fokus yang terlalu kuat pada peran militer, Crouch cenderung mengutamakan peran militer dalam menjelaskan dinamika politik, sehingga mengabaikan faktor-faktor lain yang juga penting. Penggunaan konsep dwifungsi ABRI yang terlalu sempit, Crouch cenderung melihat dwifungsi ABRI sebagai penyebab utama dominasi militer dalam politik tanpa mempertimbangkan kompleksitas dan multidimensi konsep ini. Kurangnya perhatian terhadap perspektif aktor non-militer, Crouch kurang memberikan perhatian pada perspektif aktor sipil dan kelompok masyarakat dalam menjelaskan dinamika politik.]]>
Copyrights © 2025
