Guru berkedudukan sebagai pelaksana teknis fungsional di bidang pembelajaran atau bimbingan dan juga tugas tertentu. Jabatan fungsional guru adalah jabatan tingkat keahlian termasuk dalam semua rumpun pendidikan. dengan hal tersebut literasi digital sangatlah penting untuk dikuasai semua guru. dalam implementasi kurikulum merdeka di sekolah. Literasi digital menghadapi berbagai tantangan, termasuk keterbatasan akses, keterampilan, dan pemahaman akan pentingnya literasi digital. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah untuk memperkuat literasi digital guru dalam implementasi kurikulum merdeka. Artikel ini bertujuan untuk melihat urgensi dan meningkatkan kompetensi guru dalam literasi digital melalui implementasi kurikulum merdeka, serta memberikan rekomendasi konstruktif untuk mengembangkan literasi digital guru. Beberapa peluang dalam penguatan literasi digital meliputi mempermudah akses informasi, meningkatkan kualitas pembelajaran dengan metode yang bervariasi dan menarik, serta mengembangkan keterampilan kritis seperti berpikir, berkolaborasi, berkomunikasi, dan berkreasi. Disisi lain, beberapa tantangan dalam penguatan literasi digital melalui yaitu keterbatasan akses, kurangnya keterampilan dasar dalam mengoperasikan perangkat digital, dan ketidakpahaman tentang manfaat serta dampak penggunaan platform digital dalam proses pembelajaran. Beberapa masih menganggap platform digital hanya sebagai alat hiburan atau sarana komunikasi, bukan sebagai alat pembelajaran yang serius. Upaya meningkatkan literasi digital diharapkan dapat membantu guru mencapai profesionalisme yang lebih tinggi dengan pemahaman yang mendalam mengenai esensi kurikulum merdeka, kompetensi yang diperlukan oleh pendidik, dan pentingnya literasi digital. Dengan demikian, guru dapat menguasai literasi digital dengan baik, menjalankan tugas mereka secara optimal dan profesional, dan siap menghadapi tantangan pendidikan sesuai dengan kurikulum merdeka.
Copyrights © 2024