Di Indonesia, peran administrator kesehatan telah mengalami perkembangan signifikan, terutama setelah kemerdekaan. Awalnya, tugas manajerial di sektor kesehatan lebih banyak dipegang oleh tenaga medis seperti dokter dan perawat senior. Adapun tujuan dari penulisan ini yaitu untuk menganalisis administrator/manager organisasi kesehatan, kompetensi administrator/manager organisasi kesehatan dan tupoksi administrator/manager organisasi kesehatan. Penulisan ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan jenis studi yaitu studi literatur (literature study). Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan hasil temuan peneliti atas beberapa artikel jurnal yang ditemukan. Adapun hasil dari penulisan ini yaitu menunjukkan dari 5 artikel penelitian bahwa gambaran analisis kompetensi dan peran administrator dalam organisasi kesehatan yang berbeda-beda tetapi memiliki maksud dan tujuan yang baik untuk organisasi yang dipimpinnya. Terdapat 3 artikel sesuai dengan kompetensi dan tupoksi yang telah ditetapkan dan 2 artikel lainnya tidak sesuai dengan kompetensi dan tupoksi yang ditetapkan. Administrator kesehatan berperan dalam meningkatkan pelayanan prima, merencanakan kebutuhan sarana dan prasarana, serta menyajikan informasi hasil kerja untuk evaluasi kinerja unit. Dengan menjalankan kompetensi dan tupoksi ini secara efektif, administrator dapat memastikan bahwa organisasi kesehatan berfungsi dengan baik dan mampu memenuhi kebutuhan pasien serta masyarakat secara optimal.
Copyrights © 2025