Journal Healthy Purpose
Vol. 3 No. 2: November 2024

Hubungan Paritas Dan Jarak Kehamilan Dengan Retensio Plasenta Pada Ibu Bersalin Di RSU Bunda Lhokseumawe

Us, Hafsah (Unknown)
Elisa Safitri, Mey (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2024

Abstract

Menurut WHO dilaporkan bahwa 15-20% kematian ibu karena retensio plasenta dan insidennya adalah 0,8-1,2% untuk setiap kelahiran. Retensio plasenta adalah belum lepasnya plasenta dari dinding uterus yang melebihi waktu setengah jam setelah bayi lahir. Paritas yang memiliki resiko tinggi terkena retensio plasenta yaitu multipara, karena semakin banyak ibu melahirkan maka kondisi rahim menjadi kurang efisien yaitu tidak ada tempat perlekatan bagi plasenta. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan paritas dan jarak kehamilan ibu dengan retensio plasenta di RSU Bunda Lhokseumawe, Aceh. Penelitian bersifat survei analitik, yang menggunakan metode cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu bersalin yang mengalami retensio plasenta berjumlah 40 responden, dan pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total population. Analisis data bivariat dengan uji chi-square dengan menggunakan pengolahan data yaitu data sekunder. Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan uji chi-square untuk variabel paritas didapatkan nilai pearson chi-square p= 0,028<0,05, dan variabel jarak kehamilan dilakukan menggunakan uji chi-square didapatkan nilai pearson chi-square p=0,036<0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan paritas dan jarak kehamilan dengan retensio plasenta pada ibu bersalin.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jhp

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Veterinary

Description

Journal Healthy Purpose merupakan jurnal yang meliputi bidang keperawatan dengan cakupan Keperawatan Medikal Bedah, Keperawatan Maternitas, Keperawatan Anak, Keperawatan Komunitas, Keperawatan Gerontik, Keperawatan Jiwa, Keperawatan Manajemen dan Paliative Care. Jurnal Kesehatan publish 2 kali dalam ...