Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara efektivitas supervisi manajerial dengan peningkatan kinerja dan kedisiplinan guru di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain korelasional. Subjek penelitian ini adalah 11 orang guru di SDN 42 Bengkalis. Data dikumpulkan melalui angket yang mengukur efektivitas supervisi manajerial, kinerja guru, dan kedisiplinan guru. Setelah data dikumpulkan, analisis data dilakukan melalui beberapa tahap. Pertama, dilakukan analisis statistik deskriptif untuk menggambarkan distribusi frekuensi, mean, median, modus, dan simpangan baku dengan bantuan SPSS. Uji normalitas menggunakan Kolmogorov-Smirnov dilakukan untuk memastikan data berdistribusi normal, dengan kriteria signifikansi lebih besar dari 0,05. Selanjutnya, uji linearitas dijalankan untuk mengetahui apakah ada hubungan linear antara variabel bebas dan terikat, dengan kriteria deviation from linearity lebih besar dari 0,05 menunjukkan hubungan linear. Terakhir, uji hipotesis dilakukan menggunakan analisis korelasi sederhana dengan rumus Korelasi Product Moment untuk menghitung derajat hubungan antarvariabel, juga dibantu oleh SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara efektivitas supervisi manajerial dengan kinerja guru serta kedisiplinan guru. Indikator efektivitas supervisi manajerial seperti frekuensi supervisi, kualitas umpan balik, dan keterlibatan guru dalam proses supervisi ditemukan memiliki kontribusi signifikan terhadap peningkatan kinerja dan kedisiplinan guru. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar pihak manajemen sekolah meningkatkan frekuensi dan kualitas supervisi manajerial untuk mendukung kinerja dan kedisiplinan guru.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024