Pengunaan kayu secara berlebihan juga kurang tepat jika dilakukan secara terus menerus untuk kelestarian alam. Begitupun biaya perawatan lambung kapal kayu nelayan memiliki biaya yang relatif tinggi sehingga terkadang membuat nelayan terbeban untuk melakukan perawatan. Material alternatif sebagai struktur konstruksi kapal, salah satunya adalah bahan plastik High Density Polyethylene (HDPE) yang memiliki sifat material viskoplastic. Suatu alat bantu digunakan untuk mempermudah proses pengerjaan sehingga mengurangi adanya resiko kecelakaan kerja akibat kondisi lingkungan dan kesulitan pada teknik pengolahan bahan material HDPE. Modifikasi penggunaan alat bantu diharapkan dapat membantu memberikan kontribusi terhadap penggunaan alat praktik untuk kegiatan praktikum dan penelitian di lingkungan laboratorium. Tujuan penelitian ini mengetahui tingkat pengaruh penggunaan alat bantu untuk proses penekukan plat HDPE dengan cara heat treatment. Metode pada penelitian ini dengan metode observasi dan eksperimen dengan melihat problem yang terdapat di lapangan. Hasil penelitian ini menunjukan proses penekukan plat dengan menggunakan alat bantu dan cara heat treatmen dapat meningkatkan area bending sebesar 83 %. Perlakukan panas dengan pendinginan sesaat dapat membuat material cepat mengalami bentuk bending yang memiliki alur bending sesuai dengan yang diinginkan. Alat bantu bending ini termasuk dalam teknologi tepat guna pengembangan alat praktik untuk kegiatan penelitian dan praktikum pada laboratorium pendidikan dan penelitian.
Copyrights © 2024