Populis : Jurnal Sosial dan Humaniora
Vol. 9 No. 2 (2024)

FATHERHOOD DALAM FILM CAHAYA DARI TIMUR: BETA MALUKU

Islami, Muhammad Al Anhar Al (Unknown)
Aviandy, Mochamad (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2024

Abstract

Beriringan dengan pesan perdamaian, film Cahaya Dari Timur: Beta Maluku juga menampilkan beberapa aspek lain yang dapat dilihat dari jalinan hubungan antar tokoh, salah satunya beberapa tokoh yang berperan sebagai ayah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi peran ayah (fatherhood) dalam film ini. Teori yang digunakan dalam penelitian ialah teori representasi Stuart Hall yang didukung dengan konsep fatherhood Nicholas Townsend. Pengaplikasian metode analisis semiotika John Fiske dalam penelitian dilakukan dengan tiga level, yakni level realitas, representasi, dan ideologi. Penelitian ini mengeksplorasi peran tokoh ayah yang memiliki aspek persamaan dan perbedaan sifat kebapakan yang syarat akan representasi pola peran ayah di Indonesia, khususnya di wilayah timur. Mengacu pada seluruh elemen fatherhood ideal Nicholas Townsend, yakni: (1) emotional closeness yang ditunjukkan pada sesi emotional sharing antara ayah dan anak; (2) elemen provision yang ditampilkan pada penetapan standar materi dalam kehidupan anak; (3) elemen endowment yang ditunjukkan pada sosok ayah yang mengajarkan kedisiplinan melalui bola dan pengajaran nilai moral; serta (4) elemen protection yang ditunjukkan pada usaha perlindungan pada anak dari ancaman fisik dan konflik. Kata Kunci: Representasi; Fatherhood; Semiotika; Ideologi; Budaya timur

Copyrights © 2024