Kabupaten Luwu Utara memiliki lahan tanaman kakao yang luas, namun tidak diikuti oleh peningkatan hasil produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar persepsi petani dalam mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman kakao di Kabupaten Luwu Masamba Utara. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, dan data yang dikumpulkan berasal dari hasil wawancara dan pengisian angket. Populasi adalah subjek keseluruhan dalam penelitian ini yaitu kelompok tani yang ada di Desa Pandak dan Desa Pongo sebanyak 2 kelompok tani yaitu sasaran dalam penelitian ini adalah Kelompok Tani Pemuda Seberang dan Kelompok Tani Bulo. Penentuan responden menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan uji statistik Structural Equation Modeling (VB-SEM) berbasis varians menggunakan aplikasi Smart Partial Least Squares (Smart PLS). Analisis data menggunakan SEM menunjukkan bahwa pengaruh variabel yang dianalisis dalam penelitian ini adalah karakteristik, partisipasi, dukungan lingkungan dan persepsi. Pengaruh ini dapat dilihat berdasarkan hasil analisis determinan. Analisis determinan bertujuan untuk melihat besarnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen tersebut. Hasil penelitian menunjukan persepsi petani berada pada kategori tinggi dengan nilai 54%. Karakteristik petani, partisipasi, dan dukungan lingkungan sosial secara signifikan mempengaruhi persepsi petani. Oleh karena itu, untuk meningkatkan persepsi petani, setiap anggota kelompok tani harus terlibat dalam setiap fase kegiatan penyuluhan mengenai hama dan penyakit tanaman kakao.
Copyrights © 2024