Kebocoran pada lambung kapal ikan kayu merupakan permasalahan serius yang dapat membahayakan keselamatan kapal dan kelangsungan operasionalnya. Deteksi kebocoran sejak dini sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjamin keselamatan nelayan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem pemantauan kebocoran pada lambung kapal kayu berbasis mikrokontroler Arduino Uno menggunakan sensor DHT22. Sistem ini dilengkapi dengan sensor kelembaban DHT22 untuk memantau kondisi kelembaban di lambung kapal, sensor ketinggian air untuk mendeteksi intrusi air dan pompa air otomatis yang aktif ketika terdeteksi kebocoran. Data dari sensor DHT22 digunakan untuk mengidentifikasi potensi kebocoran yang disebabkan oleh peningkatan kelembapan yang tidak normal. Ketika sensor ketinggian mendeteksi air, sistem secara otomatis mengaktifkan pompa air untuk mengeluarkan air dari lambung kapal dan mengeluarkan peringatan melalui buzzer. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem ini mampu mendeteksi kebocoran dengan akurasi tinggi dan merespon dengan cepat dalam berbagai kondisi pengoperasian. Sistem pemantauan yang dikembangkan memberikan solusi efektif untuk meningkatkan keselamatan kapal nelayan kayu dengan memberikan peringatan dini dan respons otomatis terhadap kebocoran. Dengan demikian, sistem ini diharapkan dapat membantu meningkatkan keselamatan nelayan dan mengurangi risiko kerusakan kapal akibat kebocoran.
Copyrights © 2024