Berpikir komputasioal adalah kemampuan untuk memecahkan masalah melalui prinsip komputasi yang penting dikuasai mahasiswa. Salah satu masalah matematika yang sering kali menuntut mahasiswa untuk berpikir secara komputasional adalah masalah-masalah yang berkaitan dengan program linear dalam mencari solusi optimal permasalahan yang memiliki kendala-kendala tertentu. Beberapa metode penyelesaian masalah program linear antara lain metode simpleks, metode dualitas, dan metode pemrograman dinamis. Metode simpleks menggunakan konsep iterasi dan pertukaran variabel untuk menemukan solusi optimum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir komputasional mahasiswa dalam mengaplikasikan metode simpleks pada penyelesaian masalah program linear. Metode penelitian ini menggunaka deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek yang dilibatkan adalah 16 mahasiswa semester III Program Studi Pendidikan Matematika. Teknik analisis dilakukan melalui tahapan antara lain reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan mahasiswa dalam melakukan penyelesaian masalah matematika hanya dapat memenuhi indikator dekomposisi dan pengenalan pola. Artinya mahasiswa memiliki kemampuan yang terbatas pada tahap penyederhanaan masalah dan menyusun strategi penyelesaian. Shingga pencapaian indikator tersebut menjadi dasar bahwa mahasiswa memiliki kemampuan berpikir komputasional yang rendah.
Copyrights © 2024