Penelitian ini mengeksplorasi penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions (STAD) berbasis Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan sikap matematis dan kemampuan berpikir kritis siswa sekolah menengah. Menggunakan desain pre-test dan post-test kontrol kelompok, penelitian ini melibatkan 15 siswa kelas VII SMP Ihyauddiniyah dalam pelajaran matematika mengenai statistika. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, tes bakat matematika, dan tes berpikir kritis, kemudian dianalisis dengan uji-t untuk membandingkan perbedaan nilai rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan STAD berbasis PBL efektif dalam meningkatkan sikap matematis, dengan rata-rata sikap matematis siswa meningkat dari 64,04% pada awal penelitian menjadi 80,67% pada akhir Siklus II. Untuk keterampilan berpikir kritis, meskipun 75% siswa awalnya mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), persentase ini turun menjadi 55% pada akhir Siklus I tetapi meningkat signifikan menjadi 81,54% pada akhir Siklus II. Kesimpulannya, metode STAD dan PBL efektif dalam meningkatkan sikap matematis dan keterampilan berpikir kritis siswa, meskipun terdapat penurunan sementara.
Copyrights © 2024