Pantai Lasiana merupakan salah satu destinasi wisata utama di Kota Kupang dan sering dikunjungi wisatawan, Pemerintah telah menjalankan berbagai program untuk meningkatkan atraksi dan fasilitas di pantai ini, pendapatan wisata Pantai Lasiana tidak mencapai target yang diharapkan. Pada tahun 2022, pendapatan hanya terealisasi 44,98% dari target, meskipun jumlah kunjungan wisatawan meningkat pesat. Hingga Juli 2024, pendapatan masih di bawah target tahunan yang ditetapkan. Penelitian ini menggunakan metode deduksi kualitatif dengan teori spending rate sebagai instrumen analisis, serta metode Person-Centered Mapping (PCM) untuk memetakan aktivitas pengunjung di Pantai Lasiana. Berdasarkan analisis terhadap beberapa zona di pantai, ditemukan bahwa Zona 08 dan Zona 09, yang memiliki fasilitas hiburan dan jam operasional yang luas, memiliki potensi spending rate yang tinggi. Sebaliknya, zona yang kurang fasilitas seperti Zona 01, 03, dan 05, menunjukkan potensi pengeluaran yang lebih rendah karena keterbatasan fasilitas kenyamanan. Temuan ini menunjukkan bahwa peningkatan fasilitas dan pengelolaan zona yang lebih seimbang dapat membantu memaksimalkan pendapatan wisata. Maka dari itu peningkatan fasilitas di zona dengan potensi rendah untuk meningkatkan pengeluaran wisatawan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024