Thalassemia merupakan kelainan genetik autosomal resesif yang berdampak pada produksi hemoglobin. Pengetahuan tentang thalassemia pada generasi muda menjadi penting dalam upaya pencegahan kelahiran anak dengan thalassemia mayor. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pengetahuan thalassemia pada siswa SMA kelas 3 dan mahasiswa keperawatan tingkat awal. Penelitian menggunakan desain deskriptif analitik dengan jumlah responden sebanyak 100 orang, terdiri dari 70 siswa SMA dan 30 mahasiswa keperawatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 67% responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik, dengan kontribusi masing-masing 30% dari mahasiswa keperawatan dan 37% dari siswa SMA. Sebanyak 17% memiliki pengetahuan sedang, dan 16% memiliki pengetahuan kurang. Hasil ini menggarisbawahi perlunya edukasi yang lebih intensif untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan remaja mengenai thalassemia.Pengetahuan yang baik diharapkan dapat mendorong perilaku self-care, seperti skrining pranikah, sebagai upaya memutus rantai kelahiran generasi dengan thalassemia. Studi ini merekomendasikan program edukasi terstruktur dan kolaboratif antara lembaga pendidikan dan layanan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya pencegahan thalassemia.
Copyrights © 2024