Abstrak. Stunting adalah salah satu masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Keadaan ini dapat terjadi sejak masa kehamilan. Dampak dari stunting bisa menyebabkan terganggunya perkembangan otak, kecerdasan berkurang, gangguan pertumbuhan fisik dan metabolisme dalam tubuh terganggu. Stunting terjadi disebabkan oleh beberapa faktor al: pengetahuan gizi, pola asuh, pola makan, sanitasi lingkungan, dll. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan pengetahuan ibu tentang gizi anak, pola makan anak dan sanitasi lingkungan dimana penderita stunting tinggal. Populasi penelitian ini yaitu penderita stunting yang diperoleh dari data Puskesmas, sampel dipilih 43 keluarga. Penelitian dilakukan secara langsung pada keluarga stunting dengan teknik pengambilan data yaitu snowball sampling. Data primer yang diperoleh langsung dari keluarga anak balita, prasekolah/TK yang berada di Kabupaten Majene. Peneliti melakukan penyebaran angket dan wawancara secara langsung kepada ibu dan/atau bapak dari anak penderita stunting. Data yang diperoleh di analisis secara deskriptif persentase dan kategori. Hasil Penelitian Pengetahuan Gizi keluarga tergolong rendah 33.46%, sedang 76.44%, sanitasi keluarga umumnya tergolong sedang, sudah memiliki jamban keluarga, sumber aair bersih sumur bor yang airnya berkapur, sampah dibuang ditempat terbuka atau dibakar. Kesimpulan variable yang dominan adalah pengetahuan gizi pada keluarga yang memiliki anak yang stunting.Kata kunci: Pengetahuan Gizi, Sanitasi Lingkungan, Keluarga anak stunting
Copyrights © 2024