Penelitian ini mengkaji kesalahan pembentukan kata pada iklan jual beli di Facebook wilayah Surabaya. Masalah yang diangkat adalah adanya penggunaan kata yang tidak baku, pemenggalan kata yang salah, dan kesalahan penggunaan kata serapan dalam iklan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kesalahan pembentukan kata dalam iklan digital. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis teks. Pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan hasil tangkapan layar unggahan iklan dari grup dan komunitas jual beli di Facebook selama satu minggu mulai dari tanggal 5 sampai 12 Desember 2024 menggunakan kata kunci yang relevan. Data berupa tangkapan layar kemudian ditranskripsi dan dianalisis berdasarkan kaidah Bahasa Indonesia yang berlaku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kata tidak baku, pengulangan kata, dan kesalahan dalam penggunaan kata serapan masih banyak ditemukan. Penyebab utama kesalahan ini adalah kurangnya wawasan dan pemahaman tentang kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan kajian linguistik digital, khususnya dalam meningkatkan literasi Bahasa Indonesia di platform media sosial.
Copyrights © 2024