Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Pendidikan inklusif di Sekolah Luar Biasa Negeri Keleyan Bangkalan yang mencakup analisis terhadap upaya yang telah dilakukan dan tantangan yang masih dihadapi untuk mengintegrasikan siswa penyandang disabilitas sepenuhnya dalam sistem pendidikan. Ini melibatkan evaluasi terhadap strategi pendidikan, fasilitas yang tersedia, serta kesadaran dan penerimaan sosial terhadap penyandang disabilitas. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Adapun dalam pengumpulan data peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara dan observasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendidikan inklusif di SLB Negeri Keleyan Bangkalan ini telah membuat langkah signifikan dalam menyediakan akses pendidikan yang lebih adil dan inklusif bagi anak-anak penyandang disabilitas, termasuk tunanetra dan tunarungu. Melalui penyediaan fasilitas dan sumber daya khusus yang memenuhi kebutuhan belajar siswa penyandang disabilitas, sekolah telah berupaya memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan mengembangkan potensi mereka.
Copyrights © 2024